Jakarta –
Viral di media sosial ibu dan bayinya di Indramayu, Jawa Barat, meninggal saat persalinan. RSUD Pantura MA Sentot Patrol, Kabupaten Indramayu memberikan penjelasan terkait insiden itu.
“Dari penelusuran kami tim manajemen dapat info tadi malam ya, kemudian kami langsung menerjunkan tim baik itu dari Kabid Yanma, Kabag TU, semua jajaran manajemen di sini terjun bersama-sama untuk menelusuri kejadian tersebut,” kata Direktur RSUD Pantura MA Sentot Patrol, Ndaru Takaryanto, seperti dilansir detikJabar, Rabu (20/12/2023).
Dari penelusuran itu, Ndaru membantah adanya malapraktik seperti yang ramai beredar, atau bahkan yang sedang proses pemeriksaan di kepolisian. Pasalnya, pihaknya mengaku penanganan persalinan terhadap korban sudah sesuai Standar Operasional Prosedur (SOP).
“Dari hasil kesimpulan yang kita dapatkan penanganan tersebut sudah sesuai SOP yang berlaku,” ungkapnya.
Peristiwa ini sempat viral di media sosial. Salah satu akun pada Selasa (19/12) malam melakukan siarang langsung. Dalam video berdurasi 21 menit 17 detik tersebut, terlihat ibu dan bayinya masih berada di tempat tidur rumah sakit serta sejumlah keluarganya.
Isak tangis seorang perempuan yang sedang merekam video tersebut nyaris tak terhenti. Aksinya merekam kejadian tersebut diduga lantaran kesal dengan pelayanan pihak rumah sakit saat persalinan hingga ibu dan bayi meninggal dunia.
Baca selengkapnya di sini
(lir/lir)