LOS ANGELES – Vin Diesel membantah tuduhan pelecehan seksual dalam gugatan yang diajukan oleh seorang wanita bernama Asta Jonasson. Wanita tersebut mengaku sebagai asistennya pada tahun 2010. Penyangkalan itu disampaikan melalui Bryan Freedman selaku kuasa hukum bintang Fast & Furious tersebut.
“Vin Diesel dengan tegas menyangkal pernyataan ini secara keseluruhan,” ungkap Bryan Freedman, dilansir dari Los Angeles Times.
Freedman pun menegaskan jika kliennya memiliki bukti untuk menyangkal tuduhan yang dinilai aneh itu. Pasalnya, gugatan itu baru dilayangkan setelah 13 tahun berlalu sejak peristiwa yang dituduhkan.
“Ini adalah pertama kalinya dia mendengar tentang klaim berusia lebih dari 13 tahun yang dibuat oleh seorang karyawan yang konon bekerja selama sembilan hari. Ada bukti jelas yang sepenuhnya membantah tuduhan aneh ini,” sambungnya.
Tuduhan terhadap aktor berusia 56 tahun itu muncul dalam gugatan yang diajukan di Pengadilan Tinggi Los Angeles pada Kamis, 21 Desember 2023 waktu setempat oleh Asta Jonasson.
Jonasson menuding bahwa pada musim gugur 2010, Diesel meraba-raba, menjepitnya ke dinding dan meletakkan tangannya di alat kelaminnya tanpa persetujuannya.
Kala itu Jonasson bekerja langsung di bawah Diesel sebagai asistennya. Dia melakukan perjalanan ke Atlanta, tempat Diesel dan timnya sedang syuting “Fast Five”.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya