Deputi Gubernur BI, Ricky P. Gozali mengatakan pihaknya telah menaikkan alokasi modal penukaran uang tunai sebagai langkah antisipasi atas meningkatnya aktivitas ekonomi di akhir tahun.
“Tahun ini kita perkirakan akan terjadi peningkatan terhadap jumlah penukaran karena kondisi ekonomi dan sosial yang baik secara umum sehingga kami melakukan peningkatan terhadap modal penukaran sebesar 36 persen,” kata Ricky dalam Rapat Dewan Gubernur (RDG) BI Desember 2025 pada Rabu, 17 Desember 2025.
Selain menambah modal penukaran, BI juga memperluas jangkauan layanan melalui seluruh kantor perwakilan dalam negeri. BI, kata Ricky telah memperpanjang jadwal layanan penukaran terutama di wilayah dengan lonjakan aktivitas ekonomi selama periode Nataru.
“Kami juga melakukan perluasan jangkauan dan perpanjangan waktu penukaran. Harapannya, langkah ini dapat membantu masyarakat memenuhi kebutuhan uang tunai sesuai harapan,” jelasnya.
Ia menambahkan, layanan penukaran uang dapat diakses masyarakat melalui aplikasi PINTAR yang disediakan Bank Indonesia, sehingga proses penukaran dapat dilakukan secara lebih tertib dan terjadwal.
BI juga kembali menghadirkan Program Semarak Rupiah Natal dan Tahun Baru (Seruni) yang berlangsung pada 8–23 Desember 2025. Melalui program ini, masyarakat dapat melakukan penukaran uang di 46 kantor perwakilan dalam negeri Bank Indonesia yang tersebar di seluruh Indonesia.
“Kami menyiapkan Program Seruni, Semarak Rupiah Natal dan Tahun Baru, yang dilaksanakan pada 8 hingga 23 Desember 2025. Masyarakat dapat melakukan penukaran melalui kantor perwakilan Bank Indonesia di seluruh Indonesia,” pungkas Ricky.

