Sabang –
Kapal Perang Republik Indonesia (KRI) Bontang-907 menghalau sebuah kapal kayu di perairan timur Pulau Weh, Sabang. Kapal kayu tersebut mengangkut pengungsi Rohingya.
Dilansir dari laman resmi TNI AL, seperti dilihat, Kamis (28/12/2023), kejadian bermula ketika KRI Bintang-907 sedang melakukan patroli. KRI Bontang-907 menerima informasi dari Guskamla Koarmada I bahwa ada kapal berisi pengungsi Rohingya yang hendak mendekat ke wilayah Indonesia.
Heli Panther AS 565 MBe HS 1309 yang onboard di KRI Bontang-907 segera terbang untuk mengecek hal itu. TNI AL menemukan kapal kayu dengan nama SHWE YA DANAR 3 yang membawa pengungsi Rohingya.
KRI Bontang-907 mengambil langkah shadowing. Kapal pengungsi Rohingya itu dihalau keluar dari perairan Zona Ekonomi Eksklusif (ZEE) Indonesia-India. TNI AL juga memastikan kapal tersebut tak kembali ke Indonesia.
Dalam kesempatan terpisah, Kepala Staf TNI Angkatan Laut (Kasal) Laksamana TNI Muhammad Ali meminta jajarannya untuk meningkatkan kesiapsiagaan operasi dan merespons cepat informasi yang diterima serta melaksanakan kerja sama dan bersinergi dengan instansi terkait, khususnya dalam menjaga keamanan wilayah perairan Indonesia.
(isa/dhn)