Mengutip laporan resmi pada Selasa, 23 Desember 2025, program pembangunan huntap merupakan bagian dari upaya pemulihan pascabencana yang dilakukan secara terpadu sesuai dengan arahan langsung Presiden Prabowo Subianto.
“Sesuai arahan Presiden, semua unsur negara harus hadir dan bekerja kompak,” ujar Menteri PKP Maruarar Sirait saat menghadiri upacara peletakan batu pertama huntap yang dilakukan bersama Yayasan Buddha Tzu Chi di Kabupaten Tapanuli Tengah, Sumatera Utara, Minggu, 21 Desember 2025.
Selain di kawasan Tapanuli, pembangunan hunian tetap juga resmi dimulai di Kota Sibolga untuk korban banjir. Hal itu menyusul kesepakatan pemerintah kota dan DPRD setempat yang menghibahkan lahan demi kepentingan masyarakat.
Secara rinci, pembangunan hunian tetap yang telah dimulai mencakup Kabupaten Tapanuli Tengah sebanyak 118 unit, Kota Sibolga 200 unit, serta Kabupaten Tapanuli Utara 103 unit.
Sementara itu, pembangunan huntap di wilayah Tapanuli Selatan juga telah dimulai, meski jumlah unit yang akan dibangun masih menunggu hasil pendataan dari pemerintah daerah setempat.

