MALANG – Polisi memanggil dua saksi untuk dimintai keterangan terkait viralnya video adanya sekte pemuja setan di Kota Malang, Jawa Timur. Keduanya adalah host yang juga pengelola kanal YouTube Lonceng Mystery dan Siska, narasumber yang mengaku terjebak sekte pemuja setan. Pemeriksaan digelar di Mapolresta Malang Kota, Jumat (19/1/2024).
Kasat Reskrim Polresta Malang Kota Kompol Danang Yudanto mengatakan bahwa Siska akan dimintai keterangan mengenai kebenaran dari pernyataannya dalam podcast YouTube Lonceng Mystery tentang adanya sekte pemuja setan di Malang yang mulai meresahkan masyarakat.
“Benar, jadi dalam minggu ini, kemarin rencananya awal minggu (dimintai keterangan), tapi yang bersangkutan masih ada kegiatan, juga menyatakan tidak dalam kondisi kesehatan baik, tapi tetap wajib hukumnya kita lakukan klarifikasi,” kata Danang dikonfirmasi.
BACA JUGA:
Menurutnya, polisi akhirnya turun tangan karena video pengakuan adanya sekte pemuja setan di Malang sudah meresahkan masyarakat Malang. Apalagi dalam video itu sang narasumber yang bernama Siska, sempat mengaku ada ritual-ritual yang membuatnya nyaris menjadi tumbal dari sekte tersebut. Sehingga polisi menganggap keterangan yang disampaikan Siska, perlu dicari kebenarannya.
“Kita memastikan apakah apa yang disampaikan dalam konten tersebut adalah hal yang benar, dan juga dapat dipertanggungjawabkan, ketika seseorang dapat menyatakan sesuatu dalil, maka harus membuktikan dalil tersebut, apalagi sifatnya sudah menjadi konsumsi publik, dan
menimbulkan kegaduhan dan rasa resah di masyarakat. Kalau di kota Malang yang kita cintai tersebut ada sekte penyembah setan,” paparnya.
Danang menyebut, di pemanggilan awal ada dua orang yang dimintai keterangan, yakni perempuan bernama Siska yang menjadi narasumber, serta satu orang pembawa acara atau host di video sekte pemuja setan di Malang. Tapi pihaknya tak menutup kemungkinan akan ada pihak lain yang dipanggil untuk dimintai keterangan.
BACA JUGA:
“(Pihak yang dimintai keterangan dari video tersebut) Dua orang, dan juga nanti bisa berkembang kepada kru, atau tim kreatif yang membuat konten tersebut,” kata mantan Kapolsek Blimbing ini.
Setelah keterangan dari para pihak yang ada di video itu terpenuhi, nantinya polisi akan menentukan ada atau tidaknya unsur pidana yang terjadi di video tersebut, termasuk bila memang benar bahwa pernyataan adanya sekte pemuja setan, sebagaimana yang disampaikan di video
YouTube tersebut.
“(Kebenaran pernyataan video podcast tersebut) Nanti kita temukan setelah kita penyelidikan sudah final, dan kita gelar perkarakan, apakah
patut diduga ada tindak pidana dalam hal tersebut, untuk nanti bisa ditingkatkan ke penyidikan,” terang dia.
BACA JUGA:
Pihaknya mengaku akan berhati-hati dan tak ingin gegabah dalam menyikapi adanya video sekte pemuja setan di Malang, yang ramai diperbincangkan di media sosial, serta masyarakat Malang.
“Kita akan melaksanakan suatu gelar perkara, sehingga prosesnya dari tahap penyelidikan ke penyidikan,” tandasnya.
Sebelumnya, pada unggahan video di YouTube bernama ‘Lonceng Mystery’ seorang perempuan bernama Siska ini menyebut adanya sekte pemuja setan mengadakan kegiatan di salah satu hotel di Kota Malang. Sekte ini diduga diikuti oleh sejumlah orang, mulai profesor, hingga kalangan akademisi lain.
Tak cukup sampai di situ, Siska bersama tiga temannya sesuai penuturan di video unggahan YouTube itu sempat nyaris dijadikan tumbal. Saat itu Siska menyebut, ada satu temannya berinisial S di Pasuruan, yang meninggal tak wajar usai tergabung dalam sekte pemuja setan tersebut.
Serangkaian pengakuan Siska itu membuat video unggahan itu menjadi perbincangan dan dianggap meresahkan masyarakat Malang.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
(sal)