Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Agen Ali Barat: Nicolas Jackson Tertarik Bermain di Serie A Italia

    December 29, 2025

    Kemensos Cairkan Santunan Rp1,29 Miliar untuk 86 Ahli Waris Korban Bencana Sumatera

    December 29, 2025

    Dua Dekade Perjanjian Helsinki, Perdamaian Aceh Harus Tetap Dijaga : Okezone News

    December 29, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Nasional»Perda KTR Jangan Rusak Iklim Usaha Hotel dan Restoran

    Perda KTR Jangan Rusak Iklim Usaha Hotel dan Restoran

    PewartaIDBy PewartaIDDecember 29, 2025No Comments2 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email




    Ketua Badan Pimpinan Daerah PHRI DKI Jakarta Sutrisno Iwantono mengatakan Perda KTR yang lahir harus benar-benar berimbang, realistis, dan tidak merusak iklim usaha pariwisata, perhotelan, dan restoran yang merupakan sektor strategis dan padat karya di DKI Jakarta.


    “Kami mengapresiasi hasil fasilitasi Kementerian Dalam Negeri, yang dapat diakses publik secara transparan,” katanya lewat keterangan tertulis, Senin, 29 Desember 2025.

    Fasilitasi tersebut telah mengakomodasi aspirasi pelaku usaha, antara lain penghapusan tempat hiburan malam sebagai kawasan tanpa rokok, pengecualian hotel, restoran, pasar, dan tempat kegiatan ekonomi dari perluasan KTR, serta penghapusan larangan total reklame rokok di ruang fisik. 



    “PHRI Jakarta dengan tegas meminta DPRD dan Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mematuhi hasil fasilitasi tersebut, baik dalam pembahasan maupun implementasinya,” sambungnya.

    PHRI lantas memberikan catatan penting dengan menegaskan bahwa hotel dan restoran bukan ruang publik pasif, melainkan ruang usaha dengan karakter layanan, segmentasi tamu, dan standar internasional. 

    “Oleh karena itu, sektor ini tidak tepat disamakan dengan fasilitas umum non-komersial. Smoking area di hotel dan restoran tertentu tetap dibutuhkan, khususnya untuk tamu wisatawan dan kegiatan MICE. Pengaturan seharusnya berbasis standar teknis dan pengelolaan, bukan pelarangan total,” ujar Iwantono.

    Jika Perda KTR yang didorong terlalu membatasi, maka akan berisiko menurunkan daya saing Jakarta dibanding kota tujuan wisata lain seperti Bangkok, Kuala Lumpur, hingga Singapura. 

    “Pelaku usaha tidak boleh dibebani fungsi penegakan hukum. Pengawasan dan sanksi harus proporsional, bertahap, dan mengedepankan edukasi. Begitu juga dengan ketentuan larangan iklan digital harus jelas definisi dan batasannya, agar tidak menimbulkan ketidakpastian hukum atau berdampak pada promosi event dan kerja sama usaha yang sah,” harap Iwantono.

    PHRI Jakarta tegas menolak setiap bentuk kebijakan KTR yang berpotensi mengganggu operasional hotel dan restoran, menurunkan tingkat hunian dan konsumsi, serta mengancam keberlangsungan usaha dan lapangan kerja.

    “Jangan sampai Perda KTR yan disahkan kemudian menciptakan ketidakpastian hukum bagi investor dan pelaku pariwisata. Maka, PHRI Jakarta mendorong DPRD dan Pemprov DKI Jakarta untuk menetapkan Perda KTR yang selaras dengan hasil fasilitasi Kemendagri, memberikan kepastian dan perlindungan usaha serta menjaga keseimbangan antara kesehatan masyarakat dan ekonomi daerah,” tandasnya.





    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    Kemensos Cairkan Santunan Rp1,29 Miliar untuk 86 Ahli Waris Korban Bencana Sumatera

    December 29, 2025

    Hukuman Pidana Kerja Sosial Mulai Berlaku Januari 2026

    December 29, 2025

    Yen Bangkit Tekan Dolar AS ke 156,13, Pasar Kini Bidik Risalah Federal Reserve

    December 29, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Agen Ali Barat: Nicolas Jackson Tertarik Bermain di Serie A Italia

    Berita Olahraga December 29, 2025

    Ligaolahraga.com -Berita Liga Jerman: Agen Nicolas Jackson, Ali Barat, mengungkapkan bahwa kliennya tertarik untuk pindah…

    Kemensos Cairkan Santunan Rp1,29 Miliar untuk 86 Ahli Waris Korban Bencana Sumatera

    December 29, 2025

    Dua Dekade Perjanjian Helsinki, Perdamaian Aceh Harus Tetap Dijaga : Okezone News

    December 29, 2025

    Hukuman Pidana Kerja Sosial Mulai Berlaku Januari 2026

    December 29, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Agen Ali Barat: Nicolas Jackson Tertarik Bermain di Serie A Italia

    December 29, 2025

    Kemensos Cairkan Santunan Rp1,29 Miliar untuk 86 Ahli Waris Korban Bencana Sumatera

    December 29, 2025

    Dua Dekade Perjanjian Helsinki, Perdamaian Aceh Harus Tetap Dijaga : Okezone News

    December 29, 2025

    Hukuman Pidana Kerja Sosial Mulai Berlaku Januari 2026

    December 29, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.