Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Kaleidoskop 2025: Dejan/Bernadine Kampiun Syed Modi International

    December 30, 2025

    PKS Masih Pelajari Usulan Pilkada Dipilih DPRD

    December 30, 2025

    DKI Jakarta Serahkan 6.050 Ijazah Tertahan Sepanjang 2025, Dina Masyusin Dorong Program Pemutihan Diperluas : Okezone News

    December 30, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Teknologi»Bukan Salah Guru dan Murid

    Bukan Salah Guru dan Murid

    PewartaIDBy PewartaIDDecember 30, 2025No Comments2 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email




    Jakarta, CNN Indonesia —

    Jaringan Pemantau Pendidikan Indonesia (JPPI) menganggap jebloknya nilai Tes Kemampuan Akademik (TKA) pada 2025 ini tak bisa dibebankan kesalahannya pada guru dan murid.

    Menurutnya capaian rerata TKA 2025 itu menunjukkan kondisi kebijakan pendidikan di Indonesia. Hal tersebut pun tercermin dari nilai Indonesia dalam Programme for International Student Assessment (PISA) di tingkat internasional.

    “Jadi kalau menurut JPPI, TKA itu hanya mengonfirmasi data-data lama. Jadi kalau tadi kan saya bilang, 10 tahun terakhir hasil UN atau hasil TKA itu sama. Memang buruk, di bawah 5 gitu,” ujar Ubaid pada acara Diskusi dan Konferensi Pers Catatan Pendidikan Akhir Tahun 2025, di Jakarta Pusat, Selasa (30/12).



    ADVERTISEMENT


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    “Jadi asesmen melalui PISA ya, internasional, juga sama. Hasil kita di bawah 5 gitu. Jadi hasil TKA ini sama sekali enggak mengejutkan,” imbuhnya.





    Ubaid menyarankan pemerintah untuk tidak menyalahkan guru maupun murid dalam hal ini. Menurutnya, permasalahannya justru terletak di sistem pendidikan hingga kesejahteraan guru.

    “Jadi bukan menyalahkan murid, bukan menyalahkan guru. Karena yang salah ini sistem pendidikan kita gitu loh. Bukan semata-mata guru. Guru gimana mau bisa meningkatkan hasil capaian anak-anak kalau kesejahteraannya enggak jelas?” Jelasnya.

    Ubaid juga menjelaskan hal ini tidak bisa diselesaikan di tingkat Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah. Pasalnya, permasalahan kesejahteraan guru sudah menyangkut APBN yang menjadi tanggung jawab Presiden RI.

    “Karena itu, ini enggak bisa diselesaikan Kemendikdasmen, enggak bisa. Ini harus Presiden. Apalagi APBN itu adalah wewenang presiden. Dan yang mengambil anggaran pendidikan untuk MBG [Makan Bergizi Gratis] itu juga presiden, bukan Kemendikdasmen,” ujarnya.

    TKA merupakan asesmen tingkat nasional untuk mengukur capaian akademik murid pada mata pelajaran tertentu, sesuai dengan kurikulum yang berlaku.

    Tes itu tidak bersifat wajib, namun berpengaruh bagi siswa untuk melanjutkan pendidikan ke tahap berikutnya.

    Sebelumnya, Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen), Abdul Mu’ti mengakui hasil TKA siswa, khususnya mata pelajaran matematika jeblok.

    Mu’ti menduga hasil itu disebabkan karena metode pengajaran guru, dan semata-mata kesalahan siswa.

    Namun, Mu’ti menilai penyebab itu hanya dugaannya semata. Dia juga enggan mengungkap nilai rata-rata hasil TKA, dan akan menyampaikannya lewat taklimat resmi, meski tak akan dipublikasi secara detail.

    “Tidak kita sampaikan secara detail gitu, karena nanti penyampaian itu akan, akan ada penyampaian kepada masing-masing murid, kemudian penyampaian kepada sekolah, dan penyampaian kepada pemerintah daerah,” katanya.

    (fam/kid)


    [Gambas:Video CNN]





    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    BPK Tak Bisa Hitung Kerugian Negara Kasus Nikel Konawe Utara

    December 30, 2025

    Tahanan Demo Agustus Surabaya Meninggal di Rutan Medaeng

    December 30, 2025

    8 Ribu Hektare Sawah di Aceh Tamiang Terendam Lumpur Imbas Banjir

    December 30, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Kaleidoskop 2025: Dejan/Bernadine Kampiun Syed Modi International

    Berita Olahraga December 30, 2025

    Ligaolahraga.com -Kaleidoskop 2025Pasangan ganda campuran Indonesia, Dejan Ferdinansyah / Bernadine Anindya Wardana berhasil merengkuh gelar…

    PKS Masih Pelajari Usulan Pilkada Dipilih DPRD

    December 30, 2025

    DKI Jakarta Serahkan 6.050 Ijazah Tertahan Sepanjang 2025, Dina Masyusin Dorong Program Pemutihan Diperluas : Okezone News

    December 30, 2025

    Mendagri Sebut 19 Kabupaten-Kota Masih Lumpuh Imbas Banjir Sumatra

    December 30, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Kaleidoskop 2025: Dejan/Bernadine Kampiun Syed Modi International

    December 30, 2025

    PKS Masih Pelajari Usulan Pilkada Dipilih DPRD

    December 30, 2025

    DKI Jakarta Serahkan 6.050 Ijazah Tertahan Sepanjang 2025, Dina Masyusin Dorong Program Pemutihan Diperluas : Okezone News

    December 30, 2025

    Mendagri Sebut 19 Kabupaten-Kota Masih Lumpuh Imbas Banjir Sumatra

    December 30, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.