PANGKEP – Akibat beda dukungan pada pemilihan calon anggota DPR RI, aliran air ke rumah salah seorang warga di putus oleh tim sukses.
Kondisi memprihatinkan ini, dirasakan oleh salah seorang warga di Kabupaten Pangkep, Sulawesi Selatan.
Warga tersebut bernama Nurmina, di Kampung Siloro, Desa Mangilu, Kecamatan Bungoro, Kabupaten Pangkep.
Ia mengaku, aliran air ke rumahnya ini diputus oleh salah seorang tim sukses calon anggota DPR lantaran berbeda pilihan.
Pemutusan aliran air itu berlangsung pagi tadi, setelah sekian lama Nurmina mendapat tekanan untuk beralih dukungan.
Pemutusan air Pamsimas ini sendiri diketahui menjadi alasan oknum tim sukses menekan Nurmina. Pasalnya pengusulan program Pamsimas diklaim dari salah seorang anggota DPR provinsi, yang tidak lain adalah suami dari calon anggota DPR yang dimaksudkan.
Sementara nurmina sendiri diketahui mendukung mantan Bupati Kabupaten Pangkep Syamsuddin, sebagai calon anggota DPR.
Di wilayah ini sendiri, terdapat sekitar 200 warga yang bergantung pada Pamsimas. Dan hanya Nurmina yang mengalami pemutusan aliran air ke rumahnya, dengan cara mengunci meteran air.
“Dicabut, dikunci tidak bisa jalan air, gara-gara beda dukungan, karena dari dulu selalu diminta tapi saya tidak mau mundur,” kata Nurmina.
Menurut Nurmina, selain ia, warga lainnya juga mengaku mendapat ancaman aliran airnya akan diputus dari oknum timses tersebut, jika tidak memilih caleg DPR tertentu.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya
(kha)