JAKARTA – Kasus bullying di salah satu sekolah internasional di kawasan BSD, Tangerang Selatan belakangan menjadi perbincangan hangat. Kasus ini menyeret nama putra sulung Vincent Rompies, Farrel Legolas Rompies yang diduga ikut melakukan perundungan bersama teman-teman gengnya.
Kasus ini pun ikut membuat Meisya Siregar geram. Sebagai seorang ibu di mana anak-anaknya juga sempat menceritakan soal kasus bullying ini, Meisya pun ikut khawatir dengan pergaulan anak-anak saat ini.
Meisya merasa prihatin melihat pergaulan anak-anak yang masih di bawah umur saat ini semakin dekat dengan tindak kekerasan. Sehingga, dia berharap korban mendapat keadilan.
“Aku juga gak tahu duduk permasalahannya cuma mungkin aku cuma mau menanggapi dengan adanya pergaulan anak-anak sekarang yang memang sudah marak kekerasan gitu ya jadi mudah-mudahan bisa diberikan keadilan,” ujar Meisya Siregar dikutip dari kanal YouTube Intens Investigasi, Selasa (20/2/2024).
Meisya pun menyoroti soal Undang-Undang Perlindungan Anak yang kerap dijadikan alasan untuk melindungi anak-anak di bawah umur ketika mereka melakukan kesalahan.
“Karena anak-anak ini kan repotnya adalah mereka selalu kebungkus atau terback up dengan Undang-Undang Perlindungan Anak di mana mereka nggak bisa diadili karena masih anak di bawah umur lah dengan alasan undang-undang yang melindungi anak,” sambungnya.
Follow Berita Okezone di Google News
Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
ORION, daftar sekarang dengan
klik disini
dan nantikan kejutan menarik lainnya