Bogor –
Pria bernama M Rivaldi Pratama (25) ditemukan tak bernyawa di tepi jalan Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. Rivaldi tewas usai mengalami serangan brutal menggunakan senjata tajam (sajam) di Desa Ciampea, Kecamatan Ciampea.
“Kejadian bermula ketika korban mendatangi lokasi menggunakan sepeda motor Sabtu malam 28 April 2024 sekitar pukul 23.00 WIB. Saat itu, korban bertemu dengan tersangka, MOS alias Jalu alias Taji, yang kemudian menanyai korban mengenai asal usul dan tujuannya,” kata Kapolsek Ciampea Kompol Suminto, dalam keterangannya, Selasa (30/4/2024).
Saat ditanya oleh pelaku, korban tiba-tiba mencoba melarikan diri. Tanpa banyak basa-basi, pelaku langsung menyerang korban dengan golok secara membabi buta.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Akibat serangan tersebut, korban mengalami luka parah di beberapa bagian tubuh, termasuk kepala, telinga, pipi, dada, dan tangan,” jelasnya.
Setelah menyerang Rivaldi, pelaku membuangnya di lokasi lainnya tempat warga menemukan korban. Dua orang saksi di sekitar lokasi diperiksa polisi.
“Setelah serangan, korban dibuang di lokasi berbeda, yakni Kampung Padati Mondok Desa Ciaruteun Ilir, Kecamatan Cibungbulang,” papar Suminto.
Korban sendiri ditemukan warga pada Senin (29/4) dini hari. Saat itu, warga yang tengah melintas di jalan, menemukan korban berlumuran darah dan meminta tolong.
“Meskipun saksi memanggil bantuan warga lainnya, namun ketika warga dan saksi kembali mendatangi lokasi, korban telah tergeletak tak bernyawa,” kata Kapolsek Cibungbulang Kompol Zulkernaidi, terpisah.
Jenazah korban kemudian dibawa ke RSUD Leuwiliang dan polisi menangkap pelaku berserta sejumlah barang bukti.
Pelaku Ditangkap
Kasat Reskrim Polres Bogor AKP Teguh Kumara sebelumnya mengatakan, pria tewas penuh luka di Cibungbulang, Kabupaten Bogor, bukan korban begal. Korban M Rivaldi Pratama (25) diduga tewas dibacok setelah berduel dengan Muhamad Opay Sopandi alias Jalu.
“Bukan korban begal. Tapi korban penganiayaan berat menyebabkan meninggal dunia,” kata Teguh ketika dimintai konfirmasi, Senin (29/4).
Teguh mengatakan pelaku pembacokan telah ditangkap dan ditahan di Mapolres Bogor. Sementara kasusnya masih diselidiki lebih lanjut oleh Polsek Ciampea.
“Betul, pelaku sudah ditangkap. Untuk penahanannya dilakukan di Polres, tapi penanganannya tetap di Polsek,” ucapnya.
(rdh/idn)
