Tangkapan Layar. (Instagram/Daily Mail)
JAKARTA – Kemajuan teknologi robotika juga turut digunakan dalam pengembangan persenjataan militer. Hal ini terlihat dari kehadiran robot berbentuk anjing yang unjuk kebolehan pada Latihan militer gabungan China-Kamboja baru-baru ini.
Dalam sebuah video yang diambil pada Latihan gabungan “Golden Dragon 2024” itu terlihat robot berbentuk anjing itu digunakan sebagai salah satu perangkat latihan. Pada salah satu adegan, robot yang dielgkapi senapan serbu di punggungnya tampak maju sebagai pemandu para tentara.
Adegan lain yang ditayangkan Dail Mail melalui akun Instagramnya memperlihatkan robot itu bertindak seperti anjing dan memberi salam dengan kaki depannya. Robot anjing ini juga dapat melompat, tiarap, dan melewati rintangan yang sangat berguna dalam situasi pertempuran.
China menjadi salah satu negara yang serius mengembangkan teknologi robotika. Perusahaan China diaporkan telah berhasil membangun robot humanoid yang dapat berlari, bahkan melakukan pekerjaan sederhana seperti menari.
Namun, penggunaan robot dalam Latihan militer belum banyak terlihat, setidaknya hingga saat ini.
Latihan gabungan “Golden Dragon 2024” dimulai pada 16 Mei dan akan berlangsung elama 15 hari. Sebanyak 300 tantara China ikut ambil bagian dalam Latihan yang digelar di dua lokasi utama di Provinsi Kampong Chhnang dan Sihanoukville.