Bogor –
Viral di media sosial rumah milik Anggota DPRD Kota Bogor Devie Prihartini Sultani dilempari telur busuk oleh orang tidak dikenal (OTK). Polisi menyelidiki kejadian ini.
Kapolsek Tanahsareal Kompol Ariani membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, pihaknya sudah mendatangi lokasi dan saat ini kejadian tersebut masih diselidiki.
“Masih diselidiki. Kemarin langsung sudah dilakukan pengecekan oleh Kanit Intel Polsek Tanah Sareal. Itu diduga dilakukan oleh OTK (orang tidak dikenal),” kata Ariani ketika dimintai konfirmasi, Jumat (16/8/2024).
Terpisah, anggota DPRD Kota Bogor Devie Prihartini Sultani mengatakan, peristiwa terjadi pada Kamis (15/8/2024) siang. Saat kejadian, Devie sedang berada di Mahkamah Konstitusi untuk mengikuti sidang gugatan Pileg 2024.
“Jadi kemarin saya terima telepon dari orang rumah itu jam 14.41 WIB menginformasikan bahwa rumah saya, sekuriti saya yang telepon, ada orang ngelempar telur ke rumah saya,” kata Devie ketika dihubungi wartawan.
“Saya baru selesai sidang. Kan saya lagi ngadepin sidang gugatan, di MK. Selesai, jam 14.41 saya ditelepon,” sambungnya.
Devie mengaku belum mengetahui siapa pelaku dan motif pelemparan telur ke rumahnya. Devie berharap polisi bisa segera mengungkap peristiwa tersebut.
“Belum tahu ini motifnya apa, ini kenapa, saya minta Pak Kapolres Atensi maksimal, saya yakin lah Pak Bismo dan jajaran bisa menangkap orang-orang ini, saya hanya ingin tahu saja motivasinya apa,” ujar wanita yang kini menjabat sekretaris Komisi IV DPRD Kota Bogor.
“Saya serahkan kepada kepolisian Polresta Bogor Kota dan jajaran, Polsek Tanahsareal, kita serahkan untuk mereka tindaklanjuti dan mudah-mudahan segera teratasi,” imbuhnya.
Sedang Hadapi Gugatan Pileg 2024
Devie mengatakan, saat ini Partai Nasdem Kota Bogor sedang menjalani sidang gugatan dari Partai Golkar Bogor terkait hasil perhitungan suara di salah satu daerah pemilihan (dapil) di Kota Bogor. Sidang gugatan sudah memasuki tahap akhir, yakni putusan.
“Jadi ada gugatan pileg, dari salah satu partai ke penyelenggara, tetapi karena saya terkait, jadi saya menghadiri. Partai Nasdem itu terkait (dalam gugatan), jadi saya kan sekretaris partai, jadi saya menghadiri. Kebetulan itu calegnya (yang digugat) juga saya. Betul (soal perolehan suara),” kata Devie.
“Kemarin itu kan, gugatan pertama sudah dilakukan, kemudian sidang di MK sudah (dilakukan). Amar putusan MK untuk penyandingan data di KPU Kota Bogor sudah kita lakukan. Kemudian Kemarin ada gugatan lagi, pun kita sudah lakukan sidang, sudah beberapa kali sidang. Jadi hari Senin nanti kita tinggal tunggu putusan saja,” imbuhnya.
(sol/azh)