Berita Liga Jerman: FC Koln harus menelan hasil pahit pada laga Derby Rhein melawan Borussia Monchengladbach di pekan kesepuluh kompetisi Bundesliga musim 2025/26 di Borussia Park, Minggu (09/11) dini hari WIB. Pada pertandingan itu Koln kalah dengan skor 3-1.
Yang lebih mengejutkannya lagi, pelatih FC Koln, Lukas Kwasniok, memutuskan untuk menarik keluar pemain muda andalannya, Said El Mala, pada awal babak yang kedua untuk digantikan dengan Sebastian Sebulonsen. Saat itu situasinya Koln sedang tertinggal dengan skor 1-0 dari tuan rumah Gladbach.
Hal ini jelas membuat Koln sebenarnya membutuhkan pemain yang bisa memberikan kontribusi gol. Dan, El Mala bisa menjadi pemain yang dimaksud, karena pada laga-laga sebelumnya ia sering memberi kontribusi gol kepada klub berjuluk The Billy Goats tersebut.
Setelah pertandingan, Lukas Kwasniok mengungkapkan alasannya hanya memainkan Said El Mala selama 45 menit melawan Borussia Monchengladbach.
“Dia tidak bagus. Itulah kenapa aku menggantinya. Sesederhana itu,” ucap Kwasniok, dikutip dari laman Kicker.
“Dia tidak berperan dalam situasi defensif seperti yang saya harapkan,” lanjutnya.
Di sisi lain, direktur olahraga Koln, Thomas Kessler, menganggap bahwa mengganti El Mala dalam suatu pertandingan adalah hal yang wajar demi kepentingan tim.
“Dia masih muda. Kami selalu mengatakan ini setiap minggu, meskipun orang-orang mungkin tidak suka mendengarnya. Dia sudah membantu kami dalam banyak situasi, hanya saja tidak membuahkan hasil hari ini,” kata Thomas Kessler.
Artikel Tag: FC Koln, Borussia Monchengladbach, said el mala
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/pelatih-fc-koln-ungkap-alasan-mainkan-el-mala-selama-45-menit-vs-gladbach
