Berita Tenis: Novak Djokovic tidak merahasiakan rencana pensiunnya, tetapi ia mengakui bahwa ia mungkin tidak akan mencapai tujuannya untuk bermain jauh setelah ulang tahun ke-40 dan tampil untuk terakhir kalinya di Olimpiade.
Petenis berkebangsaan Serbia mewujudkan salah satu ambisi besar terakhirnya ketika ia memenangkan medali emas untuk Serbia di Olimpiade Paris tahun lalu, sementara ia kesulitan menemukan motivasi untuk bermain di beberapa turnamen penting musim ini.
Mantan petenis peringkat 1 dunia mengundurkan diri dari ATP Finals musim ini dengan alasan cedera, setelah menunda keputusan untuk mundur hingga malam sebelum turnamen akhir musim tersebut dimulai di Turin.
Pengumuman yang mengonfirmasi ketidakhadiran sang petenis memicu pertanyaan baru tentang apakah ia akan terus bermain pada musim 2026 karena kalimat terakhirnya tidak mencantumkan harapan yang sudah lazim, yaitu berharap dapat bermain lagi di ATP Finals musim depan.
Melalui Instagram Story, Djokovic menuliskan, “Saya sangat menantikan untuk berkompetisi di Turin dan memberikan yang terbaik, tetapi setelah final hari ini di Athena, dengan sedih saya harus mengumumkan bahwa saya harus mundur karena cedera yang masih saya alami.”
“Saya sungguh minta maaf kepada para penggemar yang berharap melihat saya bermain – dukungan anda semua sangat berarti. Saya mendoakan semua petenis agar melakoni turnamen yang luar biasa dan saya tidak sabar untuk segera kembali ke lapangan bersama anda semua.”
Petenis berusia 38 tahun telah dikritik karena pengunduran dirinya yang terlambat dari ATP Finals setelah ia dimasukkan dalam undian awal, tetapi tampaknya pengunduran dirinya dari tenis mungkin tidak sedekat yang diperkirakan banyak orang.
Berbicara setelah mengalahkan Lorenzo Musetti di final Hellenic Championship, Athena, ia kembali menyatakan keinginannya untuk mengakhiri karier di Olimpiade 2028, tetapi jelas bahwa ia sekarang memiliki tanda tanya besar atas ambisinya tersebut setelah beberapa musim yang membuat tubuhnya mengecewakannya berkali-kali saat ia berjuang melawan proses penuaan setelah karier yang melelahkan.
“Saya selalu memiliki ini di sepanjang hidup dan karier saya, saya selalu memiliki jadwal di kepala saya untuk satu musim atau lebih, apa yang saya inginkan, bagaimana saya menginginkannya,” ujar Djokovic.
“Karena saya telah mencapai semua target yang mungkin, saya berbicara tentang Olimpiade 2028 karena saya ingin bermain selama bermusim-musim lagi. Jadi mungkin berakhir di Olimpiade dengan bendera Serbia, itu akan menyenangkan.”
Djokovic kemudian merenungkan apakah ambisi itu realistis, sambil menambahkan nada ketidakpastian ini, “Saya tidak tahu, maksud saya, saya benar-benar tidak tahu, karena ada beberapa hal yang tidak sepenuhnya berada dalam kendali saya. Saya berusaha untuk sesehat mungkin secara mental dan fisik.”
Setelah satu musim diganggu cedera, sulit dipercaya Djokovic akan terus bermain selama tiga musim lagi untuk tampil di ajang olahraga empat tahun sekali, kecuali jika ia memainkan jadwal turnamen yang lebih terbatas dalam upaya untuk mencoba mencapai akhir permainannya di musim panas tahun 2028.
Artikel Tag: Tenis, olimpiade, ATP Finals, Novak Djokovic
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/novak-djokovic-konfirmasi-rencana-pensiun-tapi-akui-mungkin-lakukan-ini
