Bogor –
Pemerintah Kota (Pemkot) melakukan penertiban area kawasan Suryakencana, Bogor, tepatnya di Jalan Lawang Seketeng, Kecamatan Bogor Tengah. Penertiban diikuti oleh berbagai unsur.
“Beberapa minggu lalu kita sudah melakukan apel serupa yang saat itu dipimpin Pj Wali Kota di Jalan Pedati,” ujar Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Bogor, Syarifah, dalam keterangannya, Sabtu (16/11/2024).
Jalan Pedati diketahui masih berada di kawasan Suryakencana juga, dekat dengan Jalan Lawang Seketeng. Penertiban melibatkan tokoh masyarakat setempat agar pedagang yang sebagian besar telah berjualan lebih dari 20 tahun tetap bisa berjualan, tanpa melanggar batas pedestrian.
Dia mengatakan untuk saat ini, Pemkot Bogor belum memiliki solusi permanen untuk memindahkan para pedagang. Pihaknya saat ini baru sebatas melakukan penertiban.
“Saya sangat memahami keterbatasan Dishub, Satpol PP, DLH, kecamatan, dan kelurahan, karena yang harus kita jaga bukan hanya di sini, tetapi seluruh penjuru kota agar tetap bersih dan tertib,” ucapnya.
Maka, lanjutnya, pihak Pemkot Bogor mencoba berdiskusi dengan tokoh masyarakat setempat. Salah satunya agar penertiban mandiri dilakukan.
“Seperti yang sudah dilakukan di Jalan Pedati, yang sekarang jauh lebih rapi dibanding sebelumnya,” jelasnya.
Syarifah juga mengusulkan para pedagang setiap hari Jumat agar melakukan kerja bakti mandiri membersihkan trotoar yang selama ini digunakan berjualan. Dia menyebut pembersihan pedestrian tidak bisa sepenuhnya mengandalkan Pemkot, karena banyak titik lain juga yang harus dibersihkan.
“Terkait kerja bakti, saya meminta tokoh masyarakat di sini untuk mengajak pedagang rutin membersihkan lokasi dan membentuk satgas yang bertugas mengingatkan pedagang agar tidak berjualan di pedestrian yang mengganggu lalu lintas pejalan kaki,” tuturnya.
Dia juga meminta pedagang di Jalan Lawang Seketeng mencontoh pedagang di Jalan Pedati. Pedagang di Jalan Pedati tidak berjualan di trotoar.
“Saya titip kepada Lurah Gudang, jika nanti sudah tertib, tolong dipantau secara rutin. Pastikan tokoh-tokoh pedagang mampu menjaga ketertiban dan komunikasi tetap berjalan. Mulai hari ini, mudah-mudahan di Jalan Lawang Seketeng bisa langsung tertib dan menjadi lebih rapi,” pungkasnya.
(rdh/zap)