Medan –
Polisi berhasil menyelamatkan remaja perempuan inisial AOS (18) yang sempat diculik komplotan bersenjata api di Kabupaten Labuhanbatu Utara (Labura), Sumatera Utara (Sumut). AOS diculik diduga terkait utang bisnis narkoba kakaknya.
AOS ditemukan di Sumatera Barat (Sumbar) setelah beberapa hari diculik. Pelaku sempat meminta uang tebusan Rp 400 juta. Polisi menyebut uang itu diduga merupakan uang transaksi narkoba yang belum dibayarkan abang korban kepada para pelaku.
“Iya diduga (abangnya). Itu keterangan pelaku, katanya abangnya (korban) punya utang dengan para pelaku, ya terkait bisnis itulah kira-kira. Iya (sindikat narkoba)” kata Kasat Reskrim Polres Labuhanbatu AKP Teuku Rivanda Ikhsan, dilansir detikSumut, (22/11/2024).
Polisi telah menangkap tiga orang pelaku. Selain itu, ada tiga pelaku utama yang masih diburu polisi.
“Sementara masih tiga yang kita amankan. Selebihnya masih kita kejar, kita duga ada tiga orang lagi. Tiga orang ini aktor utamanya,” jelasnya.
Korban kini telah bersama keluarganya. Kondisi kesehatan dan mental korban mulai membaik.
“Korban sudah sama keluarga, semakin hari semakin membaik kondisinya,” kata Rivanda, Jumat
Baca selengkapnya di sini
(idh/imk)