Pernyataan itu ia sampaikan dalam Peluncuran Digitalisasi Pembelajaran di SMP Negeri 4 Bekasi, Senin, 17 November 2025.
Dalam sambutannya, Prabowo menyinggung keraguan sebagian pihak terhadap kemampuan pemerintah menjalankan program tersebut. Namun selama hampir satu tahun ini ia berhasil membuktikan bahwa capaian MBG telah menembus 44 juta penerima.
“Nanti pasti akan ada orang pinter, apa bisa? gak mungkin, ini program gila Prabowo. MBG, gak mungkin. Alhamdulillah MBG hari ini sudah mencapai 44 juta,” kata Prabowo.
Prabowo menyebut capaian tersebut sebagai yang tercepat dan terbesar di dunia, apalagi dibandingkan dengan Brasil yang butuh 11 tahun untuk mencapai 40 juta penerima program makan gratis.
“Salah satu prestasi tercepat, terbesar di dunia. Presiden Brasil menyampaikan ke saya, brasil memerlukan 11 tahun untuk mencapai 40 juta. Kita belum sampai 12 bulan sudah mencapai 44 juta,” ujarnya.
Meski begitu, Prabowo menegaskan pemerintah belum puas. Target akhir program MBG mencapai 82,9 juta penerima. Ia juga mengaku masih menerima keluhan dari warga yang belum mendapatkan manfaat.
Presiden menekankan bahwa proses distribusi perlu dilakukan hati-hati karena menggunakan dana publik dan melibatkan sistem logistik berskala nasional.
“Ini adalah uang rakyat, harus disiapkan dengan baik, persiapannya harus matang,” tegasnya.

