HUJAN sering kali dipercaya banyak orang bisa membuat tiba-tiba mengantuk. Anggapan yang sering kita dengar sehari-hari bukan? Sebagian besar orang memang sering mengantuk saat hujan turun.

    Rupanya, ada sejumlah faktor yang menyebabkan seseorang mengantuk saat hujan turun dan ini bisa dijelaskan secara ilmiah. Mengutip laporan IFL Science, Senin (19/2/2024), saat hujan turun, sinar UVA dan UVB yang ada di sinar matahari akan terhalangi awan yang gelap dan ini mempengaruhi fungsi tubuh manusia.

    Fungsi tubuh yang terpengaruh ini, alhasil membuat tubuh manusia akan menganggap lingkungan saat hujan seperti di malam hari. Dengan begitu, makanya menyebabkan penurunan produksi serotonin dan peningkatan melatonin.

     BACA JUGA:

    Untuk diketahui, serotonin, yang sering disebut sebagai hormon bahagia, bertanggung jawab atas kewaspadaan dan peningkatan suasana hati, sementara melatonin digunakan oleh tubuh agar bisa terjaga.

     BACA JUGA:

    Dokter Darius Loghmanee, spesialis tidur di Advocate Christ Medical Center menyebutkan, peningkatan kelembapan selama hujan juga membuat tubuh bekerja keras mempertahankan suhu yang stabil melalui homeostatis. Kondisi ini, diungkap dr. Darius merupakan situasi yang ini melelahkan bagi tubuh.


    Follow Berita Okezone di Google News


    Dapatkan berita up to date dengan semua berita terkini dari Okezone hanya dengan satu akun di
    ORION, daftar sekarang dengan
    klik disini
    dan nantikan kejutan menarik lainnya

    Selain itu, seiring dengan meningkatnya kelembapan, tekanan barometrik juga dipengaruhi oleh kondisi badai. Badai biasanya disertai dengan tekanan yang lebih rendah, sehingga menurunkan kadar oksigen di udara. Meski hanya ringan, rasa kantuk bisa menjadi tanda kekurangan oksigen.

    Terakhir, suara air hujan juga dapat menyebabkan kantuk. Mendengarkan suara hujan bisa menjadi cara efektif untuk meningkatkan kualitas tidur, dengan menghasilkan suara yang konstan yang berfungsi untuk memblokir suara yang mengganggu.

    Saat mendengar suara, otak terus-menerus melakukan analisis untuk memantau potensi bahaya. Mengingat suara hujan punya pola yang berulang dan berirama, otak menganggapnya bukanlah sebuah ancaman, sehingga menimbulkan rasa nyaman bahkan ngantuk.

    Timbulnya rasa ngantuk saat mendengar hujan sendiri lantaran frekuensi yang stabil cenderung muncul saat kita tidur. Dengan demikian otak akan merespon suara yang stabil layaknya saat dalam kondisi tidur.



    Source link

    Share.