Jakarta –
Antusiame warga untuk menyaksikan secara langsung keseruan puncak perayaan HUT ke-498 Jakarta sudah terlihat. Mereka sudah berdatangan dan mengantre masuk di di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat.
Pantauan detikcom di lokasi, Minggu (22/6), pukul 14.35 WIB antrean para warga yang ingin masuk ke tribun acara sudah terlihat mengular pada sisi Plaza Selatan Lapangan Banteng. Mereka tertib mengantre, meski acara baru akan dimulai pada sore hari.
Warga yang mengantre untuk masuk ke lokasi acara pun beragam, mulai dari orang dewasa, remaja, hingga anak-anak. Mereka terlihat sudah tidak sabar untuk menyaksikan berbagai keseruan yang akan disajikan dalam puncak perayaan HUT ke-498 Jakarta.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Antusiame warga jelang puncak perayaan HUT ke-498 Jakarta sudah terlihat di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. (Fadil/detikcom) Foto: Antusiame warga jelang puncak perayaan HUT ke-498 Jakarta sudah terlihat di Lapangan Banteng, Jakarta Pusat. (Fadil/detikcom)
|
Selain keramaian di pintu masuk menuju tribun area utama, selasar ataupun lorong-lorong juga turut dipenuhi warga yang ingin menyaksikan puncak perayaan HUT ke-498 Jakarta nanti malam. Mereka juga memanfaatkan waktu menunggu dengan menyantap jajanan yang sudah banyak tersedia.
Berlangsung di Taman Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, pada Minggu (22/6), malam puncak perayaan HUT ke-498 Kota Jakarta akan menampilkan seni dan budaya Betawi. Berbagai pertunjukan, mulai dari arak-arakan ondel-ondel, tanjidor, rebana, palang pintu, hingga penampilan Abang None Jakarta akan memeriahkan HUT ke-498 Kota Jakarta.
Perayaan HUT Ke-498 Kota Jakarta berkolaborasi dengan detikcom yang didukung oleh PT Bank DKI, PT Transjakarta, Perumda PAM Jaya, Perumda Pasar Jaya, PT JIEP, PT Pembangunan Jaya Ancol TBK, PT Pembangunan Jaya, PT Jamkrida Jakarta, MRT Jakarta, Perumda PAL Jaya, Perumda Dharma Jaya, PT JAKPRO, Perumda Pembangunan Sarana Jaya, PT Food Station Tjipinang Jaya (Perseorda), PT Jakarta Tourisindo (Perseroda).
(wnv/wnv)
Hoegeng Awards 2025
Baca kisah inspiratif kandidat polisi teladan di sini