Jakarta –
Ketua Dewan Pembina Perkumpulan Bumi Alumni (PBA) UNPAD Bambang Soesatyo (Bamsoet) mengapresiasi pelaksanaan kegiatan ‘Nikah Bersama, Bazar & Ekshibisi UMKM 2025’ yang kembali digelar oleh PBA.
Program yang dimulai sejak tahun 2021 ini bukan sekadar kegiatan sosial, melainkan wujud nyata solidaritas masyarakat sekaligus penggerak ekonomi kerakyatan. Hingga tahun 2024, tercatat sudah 38 pasangan dari keluarga prasejahtera yang berhasil difasilitasi untuk menikah sah secara agama dan negara tanpa terbebani biaya.
Tahun ini acara yang mengusung tema ‘Simple White Wedding’, menghadirkan 12 pasangan pengantin baru dari keluarga prasejahtera. Mereka tidak hanya memperoleh legalitas pernikahan secara administratif, tetapi juga kesempatan merayakan momen sakral itu dengan suasana penuh kebahagiaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Pernikahan adalah hak setiap warga. Tidak boleh ada anak bangsa yang gagal menikah hanya karena terhalang biaya,” ujar Bamsoet, dalam keterangannya, Minggu (21/9/2025).
“Program ini adalah komitmen untuk menghadirkan kebahagiaan sekaligus kepastian hukum bagi mereka yang membutuhkan,” sambungnya.
Bamsoet memaparkan acara nikah massal juga dirangkai dengan bazar dan ekshibisi usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Puluhan pelaku UMKM ikut serta memamerkan produk unggulannya.
Dari makanan khas daerah, fesyen lokal, hingga kerajinan tangan kreatif, semua hadir sebagai bukti nyata bahwa UMKM Indonesia adalah tulang punggung ekonomi yang mampu bertahan bahkan di tengah tekanan global. Data Kementerian UMKM RI tahun 2024 mencatat, UMKM menyumbang lebih dari 61% terhadap Produk Domestik Bruto (PDB) Indonesia dan menyerap sekitar 97% tenaga kerja nasional.
“Menggabungkan kegiatan sosial dengan pemberdayaan ekonomi adalah strategi tepat di tengah tantangan global. Kebahagiaan pasangan pengantin dari keluarga prasejahtera dan peluang bisnis bagi UMKM bisa berjalan beriringan,” kata Ketua DPR RI ke-20 tersebut.
“Ini bukti bahwa semangat gotong royong masih hidup dan mampu memberi manfaat luas,” sambungnya.
Bamsoet menegaskan dukungan terhadap UMKM harus terus diperkuat, terlebih di tengah tantangan global yang penuh ketidakpastian. Apalagi, pemerintah menargetkan kontribusi UMKM dalam ekspor nasional bisa meningkat dari 14,4% pada 2023 menjadi 21% di tahun 2025. Kegiatan seperti ini diyakini mampu memberikan dorongan nyata menuju target tersebut.
“Ke depan, Perkumpulan Bumi Alumni berkomitmen melibatkan lebih banyak UMKM muda dan berbasis digital. Harapannya, produk-produk lokal tidak hanya menjadi kebanggaan di negeri sendiri, tetapi juga mampu bersaing di kancah global,” kata Bamsoet.
Sebagai informasi, kegiatan ‘Nikah Bersama, Bazar & Ekshibisi UMKM 2025’ PBA UNPAD turut dihadiri oleh Ketua Umum PBA Ary Zulfikar, Ustaz Aa Hadi, dan Cheche Kirani.
(akn/ega)