Jakarta

    Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) melaporkan banjir yang sempat terjadi di sejumlah wilayah di Jakarta sudah surut. Termasuk banjir yang sempat merendam wilayah Jakarta Timur (Jaktim).

    Banjir surut Selasa (5/8/2025) dini hari pukul 00.00 WIB. Banjir cepat surut berkat kerja sama dari takeholder lainnya.

    “Seluruh genangan di wilayah DKI Jakarta sudah surut,” kata Kapusdatin BPBD, Jakarta Yohan kepada wartawan.


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    “Hal ini terjadi berkat upaya kolaboratif yang dilakukan oleh OPD terkait seperti BPBD, Dinas SDA, Dinas Gulkarmat, Dinas Bina Marga, Dinas Lingkungan Hidup, Satpol PP dan PPSU Kelurahan yang telah mengerahkan personel berikut dengan peralatan pendukung seperti pompa mobile dalam menyedot genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik,” lanjutnya.

    Sebelumnya, banjir merendam sejumlah wilayah Jakarta Timur (Jaktim). Titik banjir bertambah menjadi 15 RT dan 1 ruas jalan di Jaktim.

    Berdasarkan data BPBD DKI Jakarta per pukul 20.00 WIB, Senin (4/8/2025), sejumlah pos pantau berstatus siaga 3 atau waspada hingga ada yang siaga 1 atau bahaya. Tinggi muka air (TMA) ada yang mencapai 100 cm atau 1 meter.

    BPBD DKI Jakarta menyampaikan, hujan yang melanda wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya menyebabkan kenaikan Bendung Katulampa Waspada/Siaga 3 pada Hari Senin (04/08) Pukul 16.30 WIB, Pos Pantau Angke Hulu Waspada/Siaga 3 pada Hari Senin (04/08) Pukul 16.00 WIB menjadi Siaga/Siaga 2 Pukul 18.00 WIB kemudian menjadi Bahaya/Siaga 1 Pukul 19.20 WIB, dan Pos Pantau Sunter Hulu Waspada/Siaga 3 pada hari Senin (04/08) Pukul 15.00 WIB, serta menyebabkan terjadinya beberapa genangan di wilayah DKI Jakarta.

    “BPBD mencatat saat ini genangan terjadi di 15 RT dan 1 Ruas Jalan,” demikian keterangan BPBD DKI Jakarta.

    (dek/dek)



    Source link

    Share.