Nintendo Switch 2. (Foto: Nintendo)
JAKARTA – Nintendo menjual lebih dari enam juta unit Switch 2 dalam tujuh minggu setelah peluncurannya di bulan Juni, ungkap perusahaan game tersebut pada hari Jumat, menunjukkan permintaan awal yang kuat.
Penerus konsol portabel dan rumahan Switch yang populer ini mulai dijual di tengah perang dagang Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump, menguji manajemen rantai pasokan Nintendo.
“Enam juta unit yang terjual merupakan bukti permintaan terpendam yang luar biasa untuk pembaruan Switch pertama,” kata Serkan Toto, pendiri konsultan Kantan Games, sebagaimana dilansir Gadgets 360.
Perusahaan tersebut merilis volume penjualan awal dalam pembaruan pendapatan dan menyatakan bahwa mereka mempertahankan proyeksi penjualan 15 juta unit Switch 2 pada tahun fiskal yang berakhir Maret 2026.
Nintendo yang berbasis di Kyoto menyatakan bahwa laba operasional tumbuh 4 persen menjadi JPY 56,9 miliar (sekitar Rp6,26 triliun) pada kuartal April–Juni, melampaui estimasi analis.
Mereka menyatakan bahwa langkah-langkah tarif AS dan perubahan lain dalam lingkungan pasar tidak berdampak signifikan terhadap proyeksi pendapatan mereka saat ini.
Switch 2 diluncurkan pada 5 Juni dengan judul termasuk Mario Kart World dan seri The Legend of Zelda yang ditingkatkan dengan grafis yang lebih baik.