Bumerang Gading Mammoth Tertua di Eropa Ditemukan, Berusia 40 Ribu Tahun (Live Science)
JAKARTA – Bumerang gading mammoth berusia 40 ribu tahun ditemukan di sebuah gua di Polandia. Ini menjadikannya contoh pertama dari alat yang rumit ini di Eropa dan mungkin bumerang tertua di dunia. Hal ini menurut sebuah penelitian terbaru.
1. Bumerang Mammoth 40 Ribu Tahun
“Objek gading tersebut memiliki semua fitur bumerang yang digunakan oleh Suku Aborigin di Queensland saat ini,” rekan penulis penelitian Paweł Valde-Nowak, seorang arkeolog di Universitas Jagiellonian di Krakow, Polandia, melansir Live Science, Sabtu (28/6/2025).
“Bentuknya yang melengkung, penampang datar-cembung, dan dimensinya cocok dengan bumerang Queensland yang tidak kembali ke pelempar,” katanya.
Penelitian baru, yang diterbitkan pada Rabu 25 Juni 2025 di jurnal PLOS One, menunjukkan alat lempar melengkung ditemukan di Eropa jauh lebih awal dari yang diperkirakan.
Artefak berbentuk bulan sabit itu memiliki panjang sekitar 28 inci (72 sentimeter). Artefak itu ditemukan di Gua Obłazowa di Polandia selatan 40 tahun lalu bersama dengan tulang manusia. Selain itu, saat itu ditemukan pula liontin yang terbuat dari taring rubah, dan perkakas pisau batu, semuanya dilapisi oker merah.
Valde-Nowak dan rekan-rekannya menerbitkan temuan asli mereka di jurnal Nature pada 1987. Ini menunjukkan gua tersebut digunakan sesekali oleh Neanderthal dan manusia purba selama periode Paleolitik Tengah hingga Atas (300 ribu hingga 12 ribu tahun lalu).
Paleolitik Atas (50 ribu hingga 12 ribu tahun lalu) merupakan periode penting dalam sejarah manusia. Itu saat manusia menemukan bentuk-bentuk baru perkakas, seni gua, dan dekorasi pribadi. Di Gua Obłazowa, Valde-Nowak melihat perbedaan yang jelas antara temuan yang dilapisi oker dan artefak sebelumnya di situs sama.
“Menurut pendapat saya, ini adalah bukti yang sangat jelas tentang perilaku yang tidak kita ketahui, praktik Homo sapiens awal. Sangat kontras dengan semua yang kita temukan di lapisan budaya yang lebih dalam di Obłazowa, lapisan yang ditinggalkan Neanderthal,” kata Valde-Nowak.
2. Analisis Bumerang
Untuk lebih memahami kronologi Gua Obłazowa, pada 1996 para peneliti menganalisis karbon-14 pada sisa-sisa organik yang ditemukan di gua tersebut, termasuk bumerang gading. Namun, pada usia 18 ribu tahun, bumerang tersebut “sangat muda”. Hal tersebut menimbulkan kekhawatiran, hasilnya telah dipengaruhi kontaminasi dari perekat atau bahan konservasi. Hal ini sebagaimana ditulis para peneliti dalam studi baru tersebut.