Jakarta –
Estafet kepemimpinan Perempuan Amanat Nasional (PUAN) resmi berpindah tangan. Farah Puteri Nahlia terpilih sebagai Ketua Umum DPP PUAN periode 2025-2030, menggantikan Intan Fauzi yang menjabat sejak 2020.
“Selamat bertugas, selamat mengemban amanah, Saudaraku Puan Farah sebagai Ketua Umum DPP PUAN periode 2025-2030. Semoga pada Pemilu 2029, PUAN menjadi dukungan yang besar untuk PAN masuk dalam 4 besar,” ucap Intan dalam keterangan resmi, Jumat (8/8/2025)
Sementara itu, Intan mendapatkan penugasan baru sebagai Direktur Utama PT PGN Saka, anak usaha Pertamina di sektor hulu gas bumi. Ia juga resmi mengakhiri tugasnya sebagai Staf Khusus Menko Pangan Zulkifli Hasan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
“Terima kasih semua kader Perempuan Amanat Nasional, love you all. Saya pamit mendapat penugasan dari Ketua Umum PAN Pak @zul.hasan amanah di BUMN. Insya Allah Ketum PUAN Farah akan mengayomi gerbong PUAN lebih bersinar,” terang Intan dalam komentar postingan akun Instagram PAN.
Dalam Kongres PUAN II yang digelar di Jakarta, Kamis (7/8), Farah Puteri Nahlia terpilih menjadi Ketua Umum DPP PUAN Periode 2025-2030. Intan meyakini Farah mampu menjalankan roda organisasi perempuan PAN dengan amanah.
Sementara itu, Ketum DPP PUAN terpilih Farah Puteri menyampaikan harapannya agar ke depan di bawah kepemimpinannya, semua kader-kader PUAN menyatukan visi dan bekerja keras menyongsong Pemilu 2024. Hal itu sebagaimana arahan Ketum PAN Zulkifli Hasan.
“Dengan hati yang penuh syukur, izinkan saya secara pribadi mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya, atas kepercayaan dan juga amanah yang telah diberikan kepada saya untuk memimpin Perempuan Amanat Nasional Periode 2025-2030,” kata dia.
“Semoga ke depannya kita bisa bersama-sama membawa kader-kader puan turun gunung di legislatif dan tentunya terpilih sehingga bisa membantu membawa PAN ke-4 besar di 2029,” sambung Farah.
Diketahui, Intan Fauzi dan Farah Puteri sama-sama lulusan dari kampus ternama di Inggris. Intan Fauzi meraih gelar magister hukum bisnis internasional dari University of Nottingham, Inggris. Sementara Farah Puteri yang kini juga Anggota Komisi I DPR RI merupakan jebolan magister sains di bidang politik dan hubungan internasional Royal Holloway, University of London, Inggris.
(ads/ads)