Jakarta –
Gempa berkekuatan magnitudo (M) 5,0 terjadi di Halmahera Barat, Maluku Utara. Gempa ini berada di kedalaman 10 Km.
“Hari Minggu 17 Agustus 2025 pukul 22.03.13 WIB wilayah Halmahera Barat, Maluku Utara diguncang gempa tektonik. Hasil analisis BMKG menunjukkan gempa bumi ini memiliki parameter update dengan magnitudo M 5,0,” kata Direktur Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono, Minggu (17/8/2025).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Daryono menyebut episenter gempa terletak pada koordinat 2,00 Lintang Utata, 127,00 Bujur Timur. Atau tepatnya berlokasi di laut pada jarak 92 Km arah Barat Daya Pulau Doi, Maluku Utara.
“Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa bumi yang terjadi merupakan jenis gempa bumi dangkal akibat adanya aktivitas sesar aktif. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa bumi memiliki mekanisme pergerakan geser (strike-slip),” ujarnya.
Lalu, Daryono mengatakan gempa ini menimbulkan guncangan di daerah Loloda dan Ibu, Halmahera Barat dengan skala intensitas II-III MMI (getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu).
“Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa bumi tersebut,” ujarnya.
“Hasil pemodelan menunjukkan bahwa gempa bumi ini tidak berpotensi tsunami,” tambahnya.
Namun, tercatat ada gempa bumi susulan hingga pukul 22.35 WIB. Hasil monitoring BMKG menunjukkan adanya dua) aktivitas gempa bumi susulan dengan magnitudo terbesar M4.6.
(azh/azh)
