Ketua DPP PDIP Deddy Sitorus berbicara terkait regenerasi PDIP setelah Hasto Kristiyanto dipilih kembali menjadi Sekjen PDIP. Deddy meyakini Ketum PDIP Megawati Soekarnoputri tetap mempersiapkan regenerasi, meski kembali menunjuk Hasto.
“Regenerasi itu konteksnya apa? Apakah kita semua mau umur 17 tahun mengurus partai? Mengurus negara? Dulu yang masuk KPK itu semua orang-orang muda bukan? Kan begitu,” ujar Deddy Sitorus di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Jumat (15/8/2025).
“Jadi soal regenerasi, silakan lihat kepala daerah, anggota legislatif, dari PDI Perjuangan,” sambungnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sebab, kata dia, mengelola partai perlu kematangan. Terlebih, menurutnya, situasi saat ini cukup sulit dalam konteks penegakan hukum maupun supremasi sipil.
“Jadi soal regenerasi, itu yang menentukan adalah yang punya partai, siapa? Anggota PDI Perjuangan, bukan orang lain,” paparnya.
Deddy mengatakan regenerasi di PDIP tetap berjalan. Hal itu, menurutnya, dapat dilihat dari para anggota legislatif maupun kepala daerah yang menjabat saat ini.
“Kalau mau muda-muda semua pengurusnya, bikin saja partai sendiri. Kami punya sistem regenerasi yang berjalan. Baik dari mulai anggota DPRD, bupati, wali kota, gubernur, bahkan kemarin presiden,” ungkapnya.
Lebih lanjut, Deddy Sitorus mengatakan penunjukan Hasto kembali menjadi Sekjen merupakan bukti PDIP tak dapat ditekan. Deddy menegaskan partainya siap bertarung melawan kekuasaan yang tak berpihak pada kesejahteraan rakyat.
“Soal Sekjen itu menunjukkan bahwa PDI Perjuangan tidak bisa ditekan-tekan, dikriminalisasi, apa pun itu adalah pesan yang kuat dari Bu Mega, kami siap bertarung melawan kekuasaan yang menindas,” tuturnya.
Seperti diketahui, Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri telah menetapkan posisi sekjen partai periode 2025-2030. Megawati kembali menunjuk Hasto Kristiyanto sebagai Sekjen PDIP.
“Ya, betul,” kata Ketua DPP PDIP Andreas Hugo Pareira saat dihubungi, Kamis (14/8).
Halaman 2 dari 2
(amw/maa)