Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Persebaya Surabaya Pantau Kondisi 2 Pemain Bertahan Jelang Hadapi Borneo FC

    December 18, 2025

    Prabowo Tinjau Posko Pengungsian di Agam Sumbar

    December 18, 2025

    Tragedi Miss Islandia 2025, Dipaksa Mundur hingga Diminta Bayar Penalti usai Keracunan Makanan : Okezone Women

    December 18, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Teknologi»Polisi Dalami Dugaan Korban Adopsi Ilegal di Kasus Penculikan Bilqis

    Polisi Dalami Dugaan Korban Adopsi Ilegal di Kasus Penculikan Bilqis

    PewartaIDBy PewartaIDNovember 10, 2025No Comments2 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email




    Makassar, CNN Indonesia —

    Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polrestabes Makassar masih menyelidiki kemungkinan korban lain dalam kasus penculikan Bilqis Ramadhani (4,5) setelah dijual dengan modus adopsi di grup Facebook.

    “Yang jelas kita untuk pengembangan ke arah sana, kita masih dalam pendalaman. Baik terhadap tersangka sendiri, saksi-saksi, maupun terhadap yang lainnya,” kata Kasat Reskrim Polrestabes Makassar, AKBP Devi Sujana, Senin (10/11).

    Salah satu tersangka dalam kasus tersebut, inisial NH (29) Warga Sukoharjo, Jawa Tengah, berdasarkan pengakuannya tiga kali perantara adopsi ilegal dan sudah sering berkomunikasi dengan tersangka, MA (42) yang ditangkap di Jambi.



    ADVERTISEMENT


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    “Dia sudah transaksi, istilahnya sudah berhubungan dengan MA yang di Jambi itu sudah tiga kali. Sementara yang MA ini sudah sembilan kali (memperdagangkan anak),” ungkapnya.

    Meski demikian, kata Devi, ada kemungkinan besar para tersangka melakukan perdagangan anak dengan jumlah yang lebih besar.





    “Tapi tidak menutup kemungkinan, mungkin jumlah sebenarnya lebih ada lebih dari itu. Tapi kita masih melakukan pendalaman,” katanya.

    Menurut Devi, jaringan kasus penculikan Bilqis tersebut baru pertama kali terjadi di Makassar. Walaupun pihaknya telah mendapatkan laporan terkait dugaan penculikan anak tapi kasus itu hanya akibat permasalahan keluarga.

    “Iya, kebanyakan anaknya di bawah umur, laporannya hilang, ternyata konflik keluarga, suami istri. Nah, awalnya itu. Cuman setelah kita lakukan pendalaman, ternyata tidak ada permasalahan keluarga. Makanya kita langsung atensi,” jelasnya.

    Seluruh tersangka dalam kasus ini, kata Devi, merupakan pelaku utama, yakni, SY (30), NH (29), MA (42) dan AS (36).

    “Semua otak. Kalau tidak ada salah satu, tidak terjadi,” katanya.

    (mir/isn)


    [Gambas:Video CNN]





    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    Tak Ada Lagi Desa Terisolir, Bantuan Sudah Masuk

    December 18, 2025

    Puncak Arus Libur Nataru dari Jakarta Diprediksi 19-20 Desember

    December 18, 2025

    Haul Gus Dur Momen Refleksi Kebijakan, Soroti Bencana Sumatra

    December 18, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Persebaya Surabaya Pantau Kondisi 2 Pemain Bertahan Jelang Hadapi Borneo FC

    Berita Olahraga December 18, 2025

    Ligaolahraga.com -Berita Super League: Persebaya Surabaya terus memantau kondisi dua pemain bertahan, Koko Ari Araya…

    Prabowo Tinjau Posko Pengungsian di Agam Sumbar

    December 18, 2025

    Tragedi Miss Islandia 2025, Dipaksa Mundur hingga Diminta Bayar Penalti usai Keracunan Makanan : Okezone Women

    December 18, 2025

    Tak Ada Lagi Desa Terisolir, Bantuan Sudah Masuk

    December 18, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Persebaya Surabaya Pantau Kondisi 2 Pemain Bertahan Jelang Hadapi Borneo FC

    December 18, 2025

    Prabowo Tinjau Posko Pengungsian di Agam Sumbar

    December 18, 2025

    Tragedi Miss Islandia 2025, Dipaksa Mundur hingga Diminta Bayar Penalti usai Keracunan Makanan : Okezone Women

    December 18, 2025

    Tak Ada Lagi Desa Terisolir, Bantuan Sudah Masuk

    December 18, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.