Pada kesempatan itu, Bahlil melaporkan progres sejumlah target sektor energi, termasuk rencana peresmian proyek Refinery Development Master Plan (RDMP) Kalimantan Timur.
Kepada awak media usai pertemuan, Bahlil mengatakan bahwa kilang RDMP di Kalimantan Timur rencananya akan diresmikan pada 17 Desember 2025 mendatang.
“Saya juga melaporkan tentang rencana peresmian RDMP di Kalimantan Timur. Rencananya Insyaallah doain di tanggal 17 Desember,” kata Bahlil.
Menurutnya, jika proyek tersebut selesai dan diresmikan, Indonesia berpotensi mencapai swasembada solar dan avtur pada 2026.
“Kalau itu diresmikan maka InsyaAllah 2026 kita sudah mencapai swasembada di bidang energi solar dan avtur,” ungkapnya.
Selain itu, Bahlil juga bahwa sejumlah poin penting disampaikan, terutama terkait target APBN yang harus segera dituntaskan mengingat tahun anggaran hanya tersisa beberapa minggu.
“Saya kan harus melaporkan terhadap target di dalam APBN karena sebentar lagi kan bulan Desember mau selesai. Bagaimana PNBP kita, PNBP kita sudah 85 persen dari target yang diberikan dalam APBN, kemudian lifting juga Alhamdulillah mencapai target,” tandasnya.

