Jurist Tan (Foto: Ist)
JAKARTA — Tersangka korupsi pengadaan laptop chromebook Kemendikbudristek, Jurist Tan (JT), masih buron. Kejaksaan Agung (Kejagung) pun diminta untuk terus mengejarnya guna mengungkap perkara rasuah tersebut.
Menurut pakar hukum pidana Suparji Ahmad, pemulangan Jurist Tan penting untuk mewujudkan keadilan dan pertanggungjawaban hukum. Sebab, setiap pelaku tindak pidana harus mempertanggungjawabkan perbuatannya.
“Pertanggungjawaban hukum ini penting. Jangan sampai ada kesan tebang pilih, sehingga harus ditangkap,” ujarnya, dikutip Sabtu (22/11/2025).
Penangkapan Jurist Tan juga dibutuhkan untuk membangun kebenaran materiil. Menurut Suparji, korupsi Chromebook melibatkan banyak pihak dan ia mengibaratkan sebuah puzzle; tanpa Jurist Tan, puzzle menjadi tidak utuh.
Selain itu, penting juga dalam upaya mengembalikan kerugian keuangan negara karena jika Jurist Tan tidak dihadirkan dan membayar uang pengganti, berimbas pada kerugian negara yang tidak bisa dipulihkan. Suparji pun merespons soal isu Jurist Tan disembunyikan. Menurutnya, jangan menduga-duga mengingat penegakan hukum adalah rekonstruksi fakta yang didasarkan alat bukti serta didukung barang bukti.

