Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Pedri Masih Menantikan Lampu Hijau Jelang Lawan Alaves

    November 27, 2025

    Simeulue Aceh Diguncang Gempa 6,5 Magnitudo

    November 27, 2025

    Misi PSIM Yogyakarta Rusak Pesta HUT Ke-97 Persija Jakarta di SUGBK : Okezone Bola

    November 27, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Nasional»Status Darurat Bencana, Ini Daftar Lokasi Banjir di Aceh

    Status Darurat Bencana, Ini Daftar Lokasi Banjir di Aceh

    PewartaIDBy PewartaIDNovember 27, 2025No Comments7 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email



    Jakarta, CNN Indonesia —

    Bencana banjir hingga tanah longsor terjadi di sejumlah wilayah kota/kabupaten di Provinsi Aceh. Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) catat puluhan ribu orang terdampak, sejumlah bangunan dan fasilitas umum rusak parah, hingga akses jalan terputus, Kamis (27/11).

    Pemerintah Aceh telah menetapkan status darurat bencana provinsi setelah hampir seluruh kabupaten kota diterjang banjir hingga longsor.

    “Saya Gubernur Aceh menetapkan keputusan Gubernur Aceh tentang penetapan status keadaan tanggap darurat bencana hidrometeorologi di Aceh tahun 2025,” kata Gubernur Aceh Muzakir Manaf alias Mualem usai menggelar rapat paripurna di DPR Aceh, Kamis (27/11).



    ADVERTISEMENT


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    Penetapan status tanggap darurat bencana tersebut, akan berlangsung selama 14 hari sejak tanggal 28 November sampai 11 Desember 2025.

    Berikut daftar lokasi banjir di Provinsi Aceh menurut BNPB per Kamis (27/11):





    1.Kota Lhokseumawe

    Curah hujan yang berlangsung lama menyebabkan debit air meningkat signifikan, sehingga sejumlah kawasan pemukiman terendam banjir. Genangan air dilaporkan merata di empat kecamatan, mencakup total 43 gampong, dan menjadi bencana yang mengganggu aktivitas warga setempat.

    Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari mengatakan wilayah yang terdampak paling luas berada di Kecamatan Banda Sakti dengan sejumlah gampong seperti Tumpok Teungoh, Simpang Empat, Lhokseumawe, Pusong Baru, Kampung Jawa Baru, Banda Masem, Hagu Barat Laut, Hagu Selatan, Hagu Teungoh, Kampung Jawa Lama, Keude Aceh, Kuta Blang, Lancang Garam, Mon Geudong, Pusong Lama, Ujong Blang, Ulee Jalan, hingga Uteun Bayi turut terendam.

    “Kondisi serupa juga terjadi di Kecamatan Blang Mangat yang mencakup wilayah Mesjid Punteut, Blang Punteut, Kumbang Punteut, Rayeuk Kareung, Asan Kareung, Mane Kareung, Blang Buloh, Blang Weu Baroh, Alue Lim, Baloi, Blang Cut, dan Blang Teue,” kata Muhari dalam keterangan resminya, Kamis.

    Sementara itu, Kecamatan Muara Dua dan Muara Satu juga tidak luput dari dampak banjir, dengan sejumlah gampong seperti Panggoi, Paya Bili, Uteun Kot, Gampong, Blang Poroh, Mns Mee, Cot Girek, Paya Punteut, Mns Alue, Mns Mesjid, Padang, Cot Tring, Paloh Dayah, Ujong Pacu, dan Blang Pulo yang turut terendam air.

    Hingga saat ini, sekitar 100 kepala keluarga mengungsi ke lokasi yang lebih aman. Data tersebut masih dalam proses pendataan karena beberapa wilayah belum sepenuhnya terjangkau petugas.

    2. Aceh Barat

    Di Kabupaten Aceh Barat banjir merendam permukiman warga di empat kecamatan dengan sebaran mencapai 16 gampong.

    Wilayah terdampak tersebar di Kecamatan Sungai Mas yang meliputi Gampong Kajeng, Geudong, Lancong, Tungkop, Leubok Beutong, Gleng, Gunong Buloh, dan Gaseu. Selain itu, Kecamatan Arongan Lambalek juga turut terdampak, terutama di Gampong Teupin Peuraho. Kondisi serupa terjadi di Kecamatan Woyla Timur yang meliputi Gampong Seuradeuk, Pasi Ara, Rambong, dan Baro.

    Sementara Kecamatan Pante Ceureumen dilaporkan terdampak di Gampong Canggai, Keutambang, serta Seumantok.

    “Genangan air di beberapa wilayah tersebut mengganggu aktivitas warga, menutup sebagian akses jalan, dan menyulitkan mobilitas kendaraan,” ujar Muhari.

    Dampak banjir ini dirasakan oleh sedikitnya 183 kepala keluarga yang tercatat sebagai terdampak langsung, dan sekitar 33 kepala keluarga terpaksa mengungsi ke wilayah yang lebih aman.

    “Selain merendam permukiman, banjir juga mengakibatkan kerusakan material, di antaranya 183 unit rumah yang terendam, satu unit kantor camat yang terdampak, serta sedikitnya dua akses jalan yang tidak dapat berfungsi normal. Upaya pendataan masih terus dilakukan karena beberapa lokasi belum dapat dijangkau secara optimal,” ungkapnya.

    Laporan terkini, DAS Krueng Woyla dan Meureubo masih mengalami peningkatan debit air. Akses dari Gampong Seumantok menuju kecamatan terputus, sementara jalur menuju Pasi Ara masih terendam banjir. Beberapa warga telah mengungsi ke Gampong Kubu Capang.

    Ketinggian air di Kecamatan Sungai Mas rata-rata mencapai sekitar 130 cm, meskipun variasi ketinggian terjadi antar gampong. Sementara kawasan sekitar Kecamatan Woyla Timur mencatat ketinggian air mencapai satu meter.

    3. Aceh Utara

    Wilayah Kabupaten Aceh Utara hingga saat ini belum menunjukkan tanda-tanda surut. Kondisi di lapangan masih sangat terbatas, ditandai dengan terputusnya jaringan komunikasi, padamnya aliran listrik PLN, serta lumpuhnya layanan kantor pemerintahan. Situasi ini berdampak pada lambatnya proses pendataan dan penanganan darurat.

    Banjir tercatat berdampak pada 17 kecamatan dengan total 130 gampong. Wilayah terdampak mencakup antara lain Kecamatan Tanah Jambo Aye, Seunuddon, Baktya, Muara Batu, Langkahan, Syamtalira Aron, Samudera, Baktya Barat, Lapang, Dewantara, Matangkuli, Banda Baro, Lhoksukon, Pirak Timu, Sawang, dan Nibong.

    “Jumlah warga terdampak mencapai 2.668 kepala keluarga atau 4.441 jiwa, sementara 1.270 kepala keluarga atau 3.507 jiwa mengungsi ke tempat yang lebih aman. Kerusakan materiil meliputi 2.668 unit rumah terdampak, terdiri atas tiga unit rusak berat, 17 unit rusak sedang, dan enam unit rusak ringan yang masih dalam pendataan. Selain itu, banjir turut mengakibatkan abrasi pada satu ruas jalan utama, merendam sekitar 420 hektare lahan sawah, serta menenggelamkan 571 unit tambak di 15 gampong wilayah Kecamatan Seunuddon,” jelasnya.

    4. Aceh Timur

    Perkembangan di Kabupaten Aceh Timur kembali terjadi banjir setelah sebelumnya mulai surut. Kondisi ini dipicu oleh hujan deras yang berlangsung sejak (20/11), disertai angin kencang yang membuat beberapa sungai di wilayah tersebut meluap. Genangan air dengan ketinggian antara 10 hingga 40 sentimeter kini merendam pemukiman penduduk, sarana umum, serta infrastruktur dasar.

    Dampak banjir tersebar luas hingga meliputi 17 kecamatan dengan total 124 gampong terdampak.

    Wilayah yang paling parah mencakup Kecamatan Simpang Ulim, Nurussalam, Madat, Julok, Pante Bidari, Indra Makmur, Ranto Peureulak, Birem Bayeun, Sungai Raya, serta sejumlah kecamatan lainnya. Pendataan menunjukkan 7.972 kepala keluarga atau 29.706 jiwa terkena dampak, dengan rincian sebaran korban yang sangat rinci di tiap gampong.

    “Banyak di antara warga tersebut terpaksa meninggalkan rumah dan bertahan sementara di masjid, meunasah, serta rumah keluarga maupun tetangga, dengan jumlah pengungsi mencapai 920 KK atau 2.456 jiwa,” kata Muhari.

    Selain korban terdampak, kerusakan materil juga cukup signifikan. Sedikitnya 7.972 unit rumah dilaporkan terendam banjir dan masih dalam proses verifikasi. Sementara itu, dua unit rumah mengalami rusak berat, satu unit rusak sedang, dua fasilitas ibadah dan tiga fasilitas pendidikan terdampak, termasuk ambruknya lining depan masjid. Infrastruktur jalan pun tidak luput dari kerusakan, dengan dua akses utama terputus dan satu jembatan mengalami kerusakan, disertai terdampaknya lahan persawahan serta satu kedai yang mengalami rusak berat.

    5. Aceh Singkil

    Beralih ke Kabupaten Aceh Singkil, perkembangan terkini menunjukkan bahwa banjir belum surut menggenangi permukiman di tujuh kecamatan. Air yang terus bertambah membuat beberapa wilayah kini memasuki kategori kritis, terutama di desa-desa dengan kontur rendah yang menjadi jalur aliran banjir.

    Jumlah warga terdampak terus bertambah seiring perluasan area banjir. Hingga laporan ini diterbitkan, sebanyak 6.579 KK atau 25.827 jiwa tercatat terdampak, dan 684 KK di antaranya telah mengungsi.

    Mayoritas pengungsi memilih tinggal sementara di rumah kerabat maupun fasilitas umum, mengingat kondisi rumah mereka yang terendam tidak memungkinkan untuk ditempati. Kecamatan Singkil merupakan wilayah dengan dampak terbesar, sementara beberapa desa lainnya masih dalam proses pendataan.

    Kerugian materil 6.000 unit rumah terendam, disertai kerusakan pada sejumlah fasilitas pendidikan, ibadah, kesehatan, serta jaringan jalan. Sebagian akses transportasi terputus, termasuk jalur penghubung antardesa dan jalan nasional di Kecamatan Singkil Utara serta Danau Paris.

    Beberapa titik longsor telah berhasil dibersihkan, namun masih terdapat lokasi yang belum mendapatkan penanganan.

    6. Kabupaten Bireun

    Kondisi terkini, banjir di Kabupaten Bireuen belum surut. Air masih menggenangi beberapa permukiman. Jalan Desa Ara Lipeh menuju Dusun Alue Seumayam dan akses ke perkebunan warga sepanjang kurang lebih delapan meter belum mendapatkan perbaikan sehingga belum dapat dilalui dengan normal.

    Di Desa Lhok Mambang, sejumlah warga yang rumahnya terendam masih bertahan di meunasah sebagai tempat perlindungan sementara, menunggu kondisi air menurun. Situasi lapangan masih dinamis dan pemantauan terus dilakukan untuk mengantisipasi perkembangan lebih lanjut.

    Banjir kali ini berdampak pada tiga kecamatan dan empat gampong, yakni Kecamatan Makmur yang meliputi Gampong Ulee Glee, Leube Me, dan Ara Lipeh, serta Kecamatan Samalanga dan Kecamatan Gandapura, dengan Gampong Lhoak Mambang menjadi salah satu lokasi yang mengalami dampak cukup signifikan.

    “Berdasarkan data yang dihimpun sebanyak 956 kepala keluarga atau 2.272 jiwa terdampak, sementara 40 KK atau 100 jiwa lainnya terancam terisolasi karena akses yang mulai tertutup air,” ujar Muhari.

    Meskipun skala genangan tidak setinggi banjir besar lainnya di Aceh, kerugian materil tetap menjadi perhatian. Sebanyak 12 unit rumah tergenang dan 20 unit rumah terancam terisolir, dengan tinggi muka air (TMA) berkisar 20-30 sentimeter. Kondisi ini mengganggu aktivitas warga dan memperlambat mobilitas, terutama pada jalur desa yang terendam air.

    [Gambas:Photo CNN]







    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    Simeulue Aceh Diguncang Gempa 6,5 Magnitudo

    November 27, 2025

    Prabowo Bakal Bentuk Dewan Nasional Kesejahteraan Keuangan

    November 27, 2025

    12 Orang Meninggal dan Ribuan Warga Terdampak Banjir Bandang di Padang

    November 27, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Pedri Masih Menantikan Lampu Hijau Jelang Lawan Alaves

    Berita Olahraga November 27, 2025

    Ligaolahraga.com -Berita Liga Spanyol: FC Barcelona akan kembali beraksi pada hari Sabtu saat mereka menjamu…

    Simeulue Aceh Diguncang Gempa 6,5 Magnitudo

    November 27, 2025

    Misi PSIM Yogyakarta Rusak Pesta HUT Ke-97 Persija Jakarta di SUGBK : Okezone Bola

    November 27, 2025

    Alvin dan Anita soal Kasus Tumbler: Kami Sadar Tidak Bijak

    November 27, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Pedri Masih Menantikan Lampu Hijau Jelang Lawan Alaves

    November 27, 2025

    Simeulue Aceh Diguncang Gempa 6,5 Magnitudo

    November 27, 2025

    Misi PSIM Yogyakarta Rusak Pesta HUT Ke-97 Persija Jakarta di SUGBK : Okezone Bola

    November 27, 2025

    Alvin dan Anita soal Kasus Tumbler: Kami Sadar Tidak Bijak

    November 27, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.