Dikutip dari Reuters, harga minyak Brent naik 94 sen atau 1,51 persen menjadi US$63,32 per barel. Sementara minyak West Texas Intermediate (WTI) juga menguat 90 sen atau 1,54 persen ke posisi 59,45 Dolar AS per barel.
Dalam pertemuan yang berlangsung Minggu, OPEC+ memilih mempertahankan level produksi saat ini untuk awal 2026. Langkah ini menandai perlambatan upaya mereka merebut kembali pangsa pasar, terutama karena pasar khawatir jumlah pasokan bisa melimpah.
Sebagai gambaran, beberapa hari sebelum keputusan ini diambil, harga minyak Brent berada di kisaran 62,9-63,1 Dolar AS per barel, sehingga kenaikan hari ini mencerminkan rebound moderat dari level akhir November. []
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

