Berita Tenis: Dua petenis andalan Italia mungkin melewatkan Davis Cup Finals musim ini, tetapi mereka tetap memberikan inspirasi, klaim Matteo Berrettini.
Dua petenis peringkat 10 besar yang tetap berhubungan secara berkala dengan tim Italia dan memberikan inspirasi di Davis Cup Finals, Bologna musim ini adalah Jannik Sinner dan Lorenzo Musetti.
Kurang dari satu bulan sebelum dimulainya Davis Cup Finals, petenis yang telah mengantongi empat gelar Grand Slam, Sinner mengumumkan bahwa ia mengundurkan diri dari kompetisi beregu bergengsi tersebut yang musim ini digelar di kandang sendiri, Bologna.
Lalu, hanya beberapa hari sebelum dimulainya kompetisi tersebut, Italia juga kehilangan petenis terbaik kedua mereka dalam hal peringkat, Musetti yang membutuhkan lebih banyak istirahat setelah melakoni banyak pertandingan pada musim ini.
Meskipun tim tuan rumah, Italia tampil tanpa dua bintang terbesar mereka, mereka masih bisa tampil memukau di Bologna dan mencetak hat-trick secara beruntun di Davis Cup.
Berrettini dan Flavio Cobolli memperlihatkan aksi heroik demi tim Italia setelah kedua petenis memenangkan ketiga laga nomor tunggal masing-masing dan memastikan bahwa laga nomor ganda penentu tidak perlu dimainkan. Italia memetik kemenangan meyakinkan 2-0 ketika mengalahkan Austria di perempatfinal, Belgia di semifinal, dan Spanyol di final.
“Jannik dan Lorenzo masih di sini. Mereka selalu dekat dengan kami setiap harinya dan menjadi sumber inspirasi yang luar biasa bagi semua orang,” ungkap Berrettini kepada Gazzetta.
“Kami tim yang besar, baik dipanggil maupun tidak. Kami membawa tenis ke tingkat yang luar biasa, baik dari segi hasil, kasih sayang yang kami terima, maupun perkembangan anak-anak dalam kaitannya dengan tenis. Hal terbaik adalah menginspirasi seseorang untuk percaya pada sebuah mimpi dan karena saya pernah menjadi bagian darinya, hal itu membuat saya merasa gembira.”
Ketika Sinner membawa Italia memenangkan gelar Davis Cup musim 2023, maka untuk kali pertama Italia memenangkan kompetisi tersebut sejak musim 1976. Kini setelah mampu memenangkannya dalam tiga musim terakhir, maka Italia telah empat kali menjuarai kompetisi tersebut.
Menuju musim 2026, aman untuk mengatakan bahwa Italia sekali lagi akan menjadi salah satu tim teratas – bahkan mungkin favorit nomor 1 – untuk memenangkan gelar kompetisi beregu putra tersebut. Spanyol juga akan menjadi salah satu kandidat teratas yang musim ini juga tidak diperkuat petenis andalan mereka, Carlos Alcaraz karena cedera hamstring.
Artikel Tag: Tenis, davis cup, Matteo Berrettini, Jannik Sinner, Lorenzo Musetti
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tenis/matteo-berrettini-ungkap-peran-jannik-sinner-meski-absen-dari-bologna

