Pada posisi konflik Israel-Palestina, Paus Leo menyebut Turki berperan penting sebagai jembatan perdamaian.
Pesan itu disampaikan Paus Leo pada Minggu, 30 November 2025, dalam penerbangan dari Turki ke Lebanon.
“Kita semua tahu bahwa saat ini Israel masih belum menerima solusi itu, tetapi kami melihatnya sebagai satu-satunya solusi,” katanya, dilansir dari Al Arabiya, Senin, 1 Desember 2025.
Paus menambahkan, dia akan berusaha menjadi mediator perdamaian konflik Israel-Palestina.
“Kami juga berteman dengan Israel dan kami berusaha menjadi mediator antara kedua pihak yang dapat membantu mereka mencapai solusi yang adil bagi semua orang,” pungkasnya.
Temukan berita-berita hangat terpercaya dari Kantor Berita Politik RMOL di Google News.
Untuk mengikuti silakan klik tanda bintang.

