Berita Liga Jerman: Pelatih kepala Borussia Dortmund, Niko Kovac, mengungkapkan bahwa striker andalannya, Serhou Guirassy, telah meminta maaf kepada dirinya usai menolak untuk berjabat tangan karena kesal diganti pada laga melawan Bayer Leverkusen di Bay Arena, Minggu (30/11).
Pada pertandingan pekan ke-12 kompetisi Bundesliga musim 2025/26 itu, Serhou Guirassy ditarik keluar oleh Niko Kovac pada menit ke-61 untuk digantikan dengan Fabio Silva, di mana kala itu skor masih 0-1 untuk keunggulan Borussia Dortmund. Akan tetapi Guirassy tidak terima dengan pergantian tersebut, dan ia pun menolak untuk menjabat tangan Niko Kovac dan terus menggerutu di bangku cadangan pemain Dortmund.
Namun, Kovac menjelaskan bahwa untuk saat ini masalah tersebut telah usai setelah Guirassy menyadari kesalahannya dan ia meminta maaf kepada dirinya.
“Kami membahasnya seperti orang dewasa tepat setelah pertandingan. Dia kemudian datang kepada saya sendiri dan meminta maaf kepada saya secara pribadi, serta kepada tim. Dia tahu dia tidak bereaksi dengan benar di sana. Itulah yang penting bagi saya,” ucap Kovac, dikutip dari laman Bulinews.
Lebih lanjut, Kovac juga menjelaskan bahwa Guirassy masih mendapatkan dukungan penuh dari dirinya untuk tampil bersama Die Borussian dalam laga-laga mendatang.
“Dia bergantung pada rekan satu timnya, pada pemain di sekitarnya yang bisa memberinya umpan bola. Jika kita bersama-sama berhasil mengembalikannya ke situasi di mana dia paling berbahaya, yaitu di kotak penalti, maka dia juga akan mencetak gol yang kita butuhkan,” pungkasnya.
Artikel Tag: Serhou Guirassy, Niko Kovac, Borussia Dortmund
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/serhou-guirassy-akhirnya-minta-maaf-usai-tolak-jabat-tangan-pelatih

