Jakarta, CNN Indonesia —
Banjir pesisir atau rob melanda sejumlah wilayah seperti Pesing Poglar dan Jelambar Baru, Jakarta Barat, Kamis (4/12).
“Kendalanya, ada bocoran-bocoran dari ‘sheetpile’. Jadi kalau banjir rob, air meluap, keluar ke jalan atau saluran air,” kata Kepala Suku Dinas (Kasudin) Sumber Daya Air Jakarta Barat, Purwanti Suryandari saat dihubungi, dikutip dari Antara.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Purwanti mengatakan pihaknya memasang tanggul dengan karung pasir untuk penanganan sementara. Menurutnya, puncak banjir rob diprediksi pada Sabtu (6/12), termasuk di Jakarta Barat.
“Iya (air laut meluap) sampai tanggal 6 Desember besok perkiraan puncaknya,” ujarnya.
Usai banjir rob mereda, pihaknya bakal menutup secara permanen bocoran-bocoran pada “sheetpile”, yang sementara ini masih ditutupi dengan karung pasir.
“Nanti kalau sudah tidak rob, kita cor bocoran ‘sheetpile’ tersebut,” katanya.
Khusus untuk banjir di wilayah Jelambar Baru, Sudin Sumber Daya Air (SDA) mengerahkan satu unit pompa bergerak (mobile) untuk mengatasi genangan.
Camat Grogol Petamburan, Raditian Ramajaya mengatakan bahwa genangan yang melanda permukiman warga RW 06 dan 07, Kelurahan Jelambar Baru, terjadi sejak pukul 08.00 WIB.
Genangan tersebut disebabkan hujan deras serta air pasang laut (rob) Kali Angke dan Grogol.
“Ketinggian genangan semula 10 sentimeter. Saat ini ketinggian air sebatas mata kaki orang dewasa,” kata Raditian.
Pihaknya telah berkoordinasi dengan Sudin SDA Jakarta Barat (Jakbar) dengan mengerahkan pompa untuk mengatasi genangan di wilayah tersebut.
“Ada satu mesin pompa mobile dengan kapasitas 500 liter per detik yang digunakan untuk mengatasi genangan,” ujarnya.
(fra/antara/fra)
[Gambas:Video CNN]
