Badan tinju World Boxing Council (WBC) resmi mencabut gelar juara menengah super milik Terence Crawford setelah menuduh sang juara dunia tidak memenuhi kewajiban pembayaran biaya sanksi wajib.
Dengan gelar kini berstatus lowong, dua penantang teratas — petinju Inggris Hamzah Sheeraz dan petinju tak terkalahkan asal Kamerun yang berbasis di Kanada, Christian Mbilli — dipastikan akan bertarung memperebutkan sabuk tersebut.
Terence Crawford, pemilik rekor sempurna 42-0 dengan 31 kemenangan KO, meraih gelar juara sejati kelas menengah super tahun ini setelah menang dominan atas Canelo Alvarez.
Namun, menurut WBC, Crawford tidak pernah membayar biaya sanksi yang telah disepakati sebelumnya.
Bahkan, WBC mengklaim sudah memberikan diskon drastis — dari 3% menjadi hanya 0,6% dari purse Crawford senilai $50 juta dari pertarungan melawan Canelo pada September lalu.
Dalam pernyataan resminya, WBC menegaskan bahwa mereka telah berulang kali mengirim komunikasi kepada Terence Crawford, manajernya, serta tim hukum, namun tidak pernah mendapat balasan.
“WBC tidak punya pilihan selain bertindak,” tulis organisasi tersebut.
Crawford kemudian membalas melalui video penuh makian yang diunggah Rabu (3/12) pagi.
Ia dengan tegas menolak membayar dan secara langsung menyerang Presiden WBC, Mauricio Sulaiman.
Crawford mempertanyakan apa yang membuat WBC merasa lebih berhak dibanding badan tinju lain.
Ia mengklaim WBO, IBF, dan WBA sudah menerima jumlah yang ia tawarkan, sementara WBC justru menuntut lebih.
Keputusan ini menambah babak baru dalam karier Crawford yang sudah mengoleksi gelar dunia di lima divisi berbeda dan menjadi juara sejati dalam tiga kelas.
Namun kini, gelar terbarunya berpindah ke babak baru — perebutan antara Sheeraz dan Mbilli.
Sheeraz (22-1, 18 KO), yang tampil impresif setelah naik ke super middleweight dan sukses menghentikan Edgar Berlanga awal tahun ini, berpeluang menjadi juara dunia berikutnya dari Inggris.
Meski ia pernah gagal merebut gelar WBC middleweight setelah hanya bermain imbang melawan Carlos Adames, catatan 22 kemenangan beruntun sejak kekalahan pertamanya membuatnya tetap menjadi ancaman.
Mbilli (29-0-1, 24 KO), penantangnya, baru saja melalui pertarungan brutal melawan Lester Martinez yang berakhir imbang.
Dengan gaya agresif dan kekuatan pukulan mematikan, ia disebut banyak analis sebagai favorit tipis dalam duel ini.
Keduanya kini berada di peringkat No. 4 dan No. 5 dalam daftar menengah super ESPN, menjadikan pertarungan perebutan sabuk ini bukan hanya penting bagi karier mereka, tetapi mungkin juga salah satu duel paling menarik di divisi menengah super dalam waktu dekat.
Artikel Tag: Terence Crawford
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/tinju/wbc-cabut-gelar-terence-crawford-sheeraz-dan-mbilli-berebut-sabuk-lowong

