Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Nikah Tanpa Saksi Apakah Sah Dalam Islam? : Okezone Muslim

    December 6, 2025

    Prediksi Alverca vs Nacional, 08 Desember 2025 Primeira Liga

    December 6, 2025

    Pelepasan 1,6 Juta Hektar Hutan Era Zulhas Bukan Izin Sawit, tapi Tata Ruang

    December 6, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Nasional»Banjir Sumatera Tak Bisa Diremehkan, Pengamat Minta Prabowo Tindak Tegas Kepala BNPB

    Banjir Sumatera Tak Bisa Diremehkan, Pengamat Minta Prabowo Tindak Tegas Kepala BNPB

    PewartaIDBy PewartaIDDecember 6, 2025No Comments1 Min Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email




    Menurut Pengamat Komunikasi Politik Universitas Esa Unggul, M. Jamiluddin Ritonga, pernyataan Suharyanto tersebut menunjukkan nirempati terhadap ratusan nyawa yang melayang akibat banjir Sumatera.


    “Jadi, pejabat publik seharusnya tidak melakukan hal demikian disaat terjadi bencana. Karena itu, Presiden Prabowo Subianto seyogyanya mengevaluasi Suharyanto sebagai Kepala BNPB,” kata Jamiluddin kepada wartawan, Sabtu, 6 Desember 2025. 

    Jamiluddin berpandangan bahwa rasa empati dan etika komunikasi publik mesti dikedepankan oleh pejabat publik. Sehingga, Presiden Prabowo harus melakukan evaluasi agar pejabat publik lebih berhati-hati dalam melakukan komunikasi publik. 



    “Apalagi persoalan buruknya komunikasi publik dari pejabat publik sudah berulang disampaikan Presiden Prabowo. Jadi, pejabat publik haruslah punya pedoman dalam komunikasi publik. Hal itu diperlukan agar hal yang sama tidak terulang lagi,” pungkasnya. 

    Sebelumnya, Kepala BNPB Letjend TNI Suharyanto meminta maaf soal pernyataannya yang menyebut banjir Sumatera hanya ramai di media sosial (medsos). Permintaan maaf itu disampaikan lagi menanggapi sindiran hakim Mahkamah Konstitusi (MK) Saldi Isra.

    “Saya menyesal dan meminta maaf,” kata Suharyanto, dalam pernyataannya, Jumat 5 Desember 2025.





    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    Pelepasan 1,6 Juta Hektar Hutan Era Zulhas Bukan Izin Sawit, tapi Tata Ruang

    December 6, 2025

    Dapur Umum Raksasa dan Air Bersih Kunci Pemulihan Korban Bencana Sumatera

    December 6, 2025

    Legislator Golkar Tuding Menko PMK Tak Paham Akar Kerusakan Lingkungan

    December 6, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Nikah Tanpa Saksi Apakah Sah Dalam Islam? : Okezone Muslim

    Program Presiden December 6, 2025

    Ilustrasi. JAKARTA — Bagi calon pengantin Muslim, memastikan pernikahan sah menurut hukum…

    Prediksi Alverca vs Nacional, 08 Desember 2025 Primeira Liga

    December 6, 2025

    Pelepasan 1,6 Juta Hektar Hutan Era Zulhas Bukan Izin Sawit, tapi Tata Ruang

    December 6, 2025

    Harga Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Tembus Rp388 Miliar pada Musim Panas 2026, AC Milan Sanggup Bayar? : Okezone Bola

    December 6, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Nikah Tanpa Saksi Apakah Sah Dalam Islam? : Okezone Muslim

    December 6, 2025

    Prediksi Alverca vs Nacional, 08 Desember 2025 Primeira Liga

    December 6, 2025

    Pelepasan 1,6 Juta Hektar Hutan Era Zulhas Bukan Izin Sawit, tapi Tata Ruang

    December 6, 2025

    Harga Kapten Timnas Indonesia Jay Idzes Tembus Rp388 Miliar pada Musim Panas 2026, AC Milan Sanggup Bayar? : Okezone Bola

    December 6, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.