Seleksi pimpinan fakultas dilakukan melalui beberapa tahap, mulai dari verifikasi administrasi, penjaringan asumsi publik, hingga seleksi substansi. Pada tahap akhir, para calon diuji di hadapan panelis yang terdiri dari mantan rektor, anggota Majelis Wali Amanat (MWA), serta tokoh-tokoh masyarakat yang dinilai memiliki kompetensi dan integritas dalam dunia pendidikan tinggi.
“Panelis kita terdiri dari mantan rektor, perwakilan MWA, dan tokoh masyarakat yang prominent,” kata Heri dikutip Selasa 9 Desember 2025.
Heri berharap para dekan yang telah dilantik dapat menjalankan fungsi kepemimpinan akademik dan non-akademik secara optimal. Menurutnya, dekan tidak hanya menjadi figur akademik, tetapi juga penggerak organisasi yang memerlukan visi dan kapasitas manajerial yang kuat.
“Sebagai seorang pemimpin fakultas, dekan itu dalam beberapa aspek berperan seperti seorang CEO,” kata Heri.
Ia menambahkan, dekan harus mampu menggerakkan sumber daya manusia, memaksimalkan keahlian para dosen, serta memanfaatkan aset fakultas yang selama ini belum produktif.
“Dia memimpin bagaimana menggerakkan SDM, menggerakkan expertise para dosen, memanfaatkan aset-aset yang tidur, sehingga dapat menjadi produktif,” kata Heri.
Berikut Dekan Fakultas dan Direktur Program Pendidikan Vokasi yang Dilantik:
1. Fakultas Kedokteran (FK): Prof. Dr. dr. Anna Rozaliyani, M.Biomed, SpP
2. Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (FMIPA): Prof. Dr. Tito Latif Indra, S.Si., M.Si.
3. Fakultas Ilmu Pengetahuan Budaya (FIB): Dr. Untung Yuwono, S.S.
4. Fakultas Psikologi: Dicky Pelupessy, S.Psi., M.D.S., Ph.D
5. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP): Prof. Evi Fitriani, MA, MIA, Ph.D
6. Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM): Prof. Dr. Indri Hapsari Susilowati, S.K.M., M.K.K.K
7. Fakultas Ilmu Komputer (Fasilkom): Prof. Dr. Eng. Wisnu Jatmiko, S.T., M.Kom
8. Fakultas Farmasi: Prof. apt. Silvia Surini, M.Pharm.Sc.
9. Program Pendidikan Vokasi: Dr. Safrin Arifin, M.Sc.

