Denpasar, CNN Indonesia —
Banjir melanda sejumlah titik di wilayah Kecamatan Manggis, di Kabupaten Karangasem, Bali, pada Kamis (11/12) kemarin.
Peristiwa banjir di wilayah Kecamatan Manggis itu juga menjadi viral di media sosial. Dan terlihat di video yang beredar satu unit mobil milik warga dilaporkan terseret arus banjir.
Banjir terjadi, karena hujan deras menyebabkan sungai atau Tukad Betel meluap.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kepala Pelaksana (Kalaksa) BPBD Karangasem Ida Bagus Ketut Arimbawa mengatakan, peristiwa banjir itu terjadi pada pukul 13.30 Wita. Adapun yang terdampak banjir adalah sejumlah desa di Kecamatan Manggis seperti Desa Gegelang, Antiga, hingga Antiga Kelod.
“Hasil asesmen sementara tidak ada korban jiwa,” kata Arimbawa, pada Jumat (12/12) dini hari.
Peristiwa banjir dari laporan Pusdalops BPBD Karangasem, karena luapan air sungai atau Tukad Betel meluap akibat hujan intensitas tinggi.
Hujan terjadi sejak pagi hingga siang hari dan mengakibatkan di beberapa titik banyak rumah warga rumahnya kemasukan atau terendam air.
Beberapa di antaranya di Banjar Dinas Pangitebel, Desa Antiga Kelod ada 18 Kepala Keluarga (KK) terdampak rumahnya kemasukan air.
Di Dusun Tengading ada 17 KK terdampak dan saat ini sudah surut. Kemudian di Dusun Abian Canang, Desa Ulakan, terdapat 1 rumah terdampak longsor dan sudah diungsikan.
Longsor menimpa 1 rumah juga terjadi di Dusun Telengan, Desa Gegelang, tetapi warga tidak mengungsi.
“Yang mengungsi ketempat lebih aman atau rumah kerabatnya ada 1 KK yaitu 3 jiwa. Karena, rumahnya terdampak longsor di Desa Ulakan, Kecamatan Manggis,” ujar Arimbawa.
Selain itu, pada Kamis siang kemarin, dampak dari banjir Karangasem membua lalulintas ke arah Denpasar sempat mengalami macet total selama 1 jam, dan dua jam berikutnya baru berangsur normal.
Untuk jalan nasional ini tergenang banjir tepatnya di Pangitebel, akibat limpahan air Sungai Betel.
Arimbawa mengatakan saat ini banjir sudah surut. Petugas, katanya, melakukan penanganan pada pukul 17.00 WITA hingga selesai pukul 20.00 Wita, Kamis malam lalu.
(kdf/kid)
[Gambas:Video CNN]
