Nicolas menegaskan bahwa polisi telah berupaya semaksimal mungkin untuk mengamankan situasi.
“Tetap kita sudah berupaya dari pihak kepolisian menjaga warga. Kita memberikan blokade supaya jalan-jalan yang memasuki kompleks warga itu kita jaga ketat,” tutur Nicolas.
Namun polisi mengakui konsentrasinya terpecah karena massa bergerak di titik yang tidak terduga.
“Ternyata mereka memang kelompok itu ada yang tersebar. Jadi kita fokus di tempat warga, mereka membakar di tempat yang tidak kita fokus. Yang kita anggap aman sebenarnya,” jelas dia.
Menurutnya, prioritas utama adalah keselamatan warga agar tidak jatuh korban lebih banyak.
“Yang paling utama kan jiwa ya. Jangan sampai terjadi korban jiwa. Memang korban jiwa dulu baru harta benda,” tegasnya.
Karena itu, kepolisian berupaya mencegah massa memasuki kompleks perumahan. Kapolres memastikan kondisi saat ini mulai terkendali.
Ia berharap semua pihak menahan diri agar tidak terjadi aksi balasan.
“Ya, mudah-mudahan sudah kondusif. Dan kita imbau mereka jangan lagi melakukan tindakan anarkis,” tutup Nicolas.

