Pernyataan itu disampaikan Prabowo usai meninjau posko pengungsian korban bencana di Kabupaten Langkat, Sumatera Utara, serta Takengon, Kabupaten Aceh Tamiang, dan Kabupaten Bener Meriah, Provinsi Aceh pada Sabtu 13 Desember 2025.
Dalam kunjungannya, Prabowo memastikan kondisi para pengungsi relatif baik, termasuk ketersediaan logistik yang masih mencukupi.
“Saya kira rakyat masih tegar, masih sabar. Saya disambut dengan sangat baik,” kata Prabowo, dikutip dari unggahan di akun YouTube Sekretariat Presiden.
Prabowo menegaskan pemerintah akan bekerja keras menangani berbagai persoalan yang dihadapi para penyintas bencana. Ia menyebut anggaran telah disiapkan, termasuk untuk pembangunan rumah bagi warga yang tidak lagi dapat kembali ke tempat tinggalnya.
“Dan kita sudah rencanakan alokasi perumahan dan sebagainya,” ujarnya.
Namun demikian, Prabowo mengakui pemulihan infrastruktur, khususnya kelistrikan, masih menghadapi sejumlah kendala. Beberapa wilayah masih terkendala kabel listrik yang terendam banjir serta akses yang belum sepenuhnya terbuka.
“Tapi insya Allah kita harapkan ya mungkin satu minggu mudah-mudahan ya tapi jangan kita terlalu berharap semua bisa sekejap. Saya sudah katakan berkali-kali Saya tidak punya tongkat nabi Musa tapi semua bekerja keras,” pungkasnya.
