Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Pj Ketum PBNU KH Zulfa Sebut Pentingnya Ketertiban Organisasi : Okezone News

    December 14, 2025

    PSIM Jogja Menang di Uji Coba, Van Gastel Kesampingkan Hasil Akhir

    December 14, 2025

    Kapal Laut Ambil Alih Distribusi Bantuan Bencana di Aceh

    December 14, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Teknologi»DPR Minta Evaluasi Izin Tambang hingga Alih Fungsi Lahan di Bandung

    DPR Minta Evaluasi Izin Tambang hingga Alih Fungsi Lahan di Bandung

    PewartaIDBy PewartaIDDecember 14, 2025No Comments2 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email




    Jakarta, CNN Indonesia —

    Anggota Komisi IV DPR RI Rajiv meminta pemerintah pusat dan daerah melakukan evaluasi total terhadap seluruh perizinan wisata, pertambangan, serta alih fungsi lahan di kawasan Bandung Raya, Jawa Barat.

    Rajiv menilai persoalan lingkungan di wilayah tersebut bukan lagi sekadar bencana alam, melainkan akumulasi kebijakan perizinan yang tidak disiplin secara ekologis.

    “Evaluasi total diperlukan agar tidak ada lagi aktivitas yang bertentangan dengan fungsi ekologis kawasan,” kata Rajiv, mengutip detikcom, Minggu (13/12).



    ADVERTISEMENT


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    Rajiv menyoroti masifnya alih fungsi lahan di Bandung Raya yang telah menggeser peran lahan pertanian dan kawasan hijau menjadi ruang terbangun. Secara ilmiah, perubahan ini disebutnya berdampak pada menurunnya kapasitas infiltrasi air dan meningkatnya limpasan permukaan.

    “Dalam jangka panjang, wilayah ini akan menghadapi paradoks ekologis. Kerusakan lingkungan di wilayah hulu akan berdampak langsung pada kawasan hilir, mulai dari banjir, longsor hingga krisis air bersih,” jelasnya.





    Menurut Rajiv, pengawasan terhadap pelaksanaan Analisis Mengenai Dampak Lingkungan (AMDAL) juga masih lemah. Ia mengatakan masih banyak izin yang terbit tanpa kajian lingkungan yang komprehensif.

    “AMDAL yang hanya bersifat administratif tanpa pengawasan implementasi di lapangan,” tambahnya.

    Rajiv mendorong kementerian dan lembaga terkait melakukan sinkronisasi data perizinan. Sinkronisasi tersebut mencakup izin pariwisata berbasis alam, kegiatan pertambangan, serta perubahan peruntukan lahan yang berpotensi melanggar rencana tata ruang wilayah (RTRW) dan kawasan lindung.

    “Pembangunan boleh berjalan, tetapi harus sejalan dengan kemampuan alam dan tata ruang yang telah ditetapkan. Pembangunan yang kuat adalah pembangunan yang berpijak pada keberlanjutan,” ujarnya.

    Lebih lanjut, Rajiv juga mengingatkan bahwa Undang-Undang Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan Lingkungan Hidup telah mengamanatkan prinsip pencegahan dan kehati-hatian.

    “Negara tidak boleh menunggu kerusakan terjadi baru bertindak. Evaluasi izin harus menjadi langkah korektif untuk mencegah kerusakan yang lebih luas dan permanen,” tegasnya.

    Dalam konteks pembangunan nasional, Rajiv menegaskan penguatan tata kelola sumber daya alam menjadi bagian penting dari visi Asta Cita Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, khususnya dalam menjaga kedaulatan lingkungan dan ketahanan wilayah.

    “Pembangunan harus berpijak pada kehati-hatian. Ketika ruang sudah rusak, biaya pemulihannya jauh lebih mahal daripada keuntungan ekonomi sesaat,” pungkasnya.

    Baca berita lengkapnya di sini.

    (dal/tim/dal)


    [Gambas:Video CNN]





    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    Belum Ada Konfirmasi Korban WNI di Penembakan Sydney

    December 14, 2025

    Pencarian Korban Bencana di 3 Provinsi Sumatra Dilanjutkan

    December 14, 2025

    Prabowo Panggil Menteri ke Hambalang Bahas Penanganan Bencana Sumatra

    December 14, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Pj Ketum PBNU KH Zulfa Sebut Pentingnya Ketertiban Organisasi : Okezone News

    Program Presiden December 14, 2025

    Pj Ketum PBNU KH Zulfa Sebut Pentingnya Ketertiban Organisasi (Okezone)…

    PSIM Jogja Menang di Uji Coba, Van Gastel Kesampingkan Hasil Akhir

    December 14, 2025

    Kapal Laut Ambil Alih Distribusi Bantuan Bencana di Aceh

    December 14, 2025

    Timnas Indonesia U-22 Saling Menguatkan, Ini yang Dilakukan Ivar Jenner Cs Usai Tersingkir di SEA Games 2025 : Okezone Bola

    December 14, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Pj Ketum PBNU KH Zulfa Sebut Pentingnya Ketertiban Organisasi : Okezone News

    December 14, 2025

    PSIM Jogja Menang di Uji Coba, Van Gastel Kesampingkan Hasil Akhir

    December 14, 2025

    Kapal Laut Ambil Alih Distribusi Bantuan Bencana di Aceh

    December 14, 2025

    Timnas Indonesia U-22 Saling Menguatkan, Ini yang Dilakukan Ivar Jenner Cs Usai Tersingkir di SEA Games 2025 : Okezone Bola

    December 14, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.