Close Menu
IDCORNER.CO.ID

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

    What's Hot

    Menko Pangan Hingga Kepala BGN Ramaikan Konferensi Internasional ICMI

    December 15, 2025

    Kisah Sabar Karyaman Reza Pahlevi di SEA Games 2025, Tak Sangka Sumbang 2 Medali Emas : Okezone Sports

    December 15, 2025

    Max Verstappen Bantah Ingin Comeback ke F1 sebagai Team Principal

    December 15, 2025
    Facebook X (Twitter) Instagram
    IDCORNER.CO.IDIDCORNER.CO.ID
    • Homepage
    • Berita Nasional
    • Berita Teknologi
    • Berita Hoaks
    • Berita Dunia
    • Berita Olahraga
    • Program Presiden
    • Berita Pramuka
    IDCORNER.CO.ID
    Home»Berita Nasional»Kisah Warga Seram Timur Harus Ditandu Berjam-jam untuk ke Puskesmas

    Kisah Warga Seram Timur Harus Ditandu Berjam-jam untuk ke Puskesmas

    PewartaIDBy PewartaIDDecember 15, 2025No Comments3 Mins Read
    Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Reddit Telegram Email
    Share
    Facebook Twitter LinkedIn Pinterest Email




    Ambon, CNN Indonesia —

    Awan (26) Desa Kildor, Kecamatan Kesui Watubela, Kabupaten Seram Bagian Timur, Provinsi Maluku ditandu hingga 15 kilometer atau selama 6 jam demi berobat ke puskesmas, Sabtu (13/12).

    Warga miskin itu ditandu sejumlah orang hendak menuju puskesmas untuk berobat.

    Rekaman peristiwa menandu warga Desa Kildor sebuah kampung miskin di pelosok Pulau Seram Timur, Maluku itu viral di media sosial. Awan ditandu sejauh itu karena ketiadaan akses jalan raya untuk dilewati ambulans ke kampungnya.



    ADVERTISEMENT


    SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

    Salah satu warga Seram Bagian Timur, Farid Rumadaul membenarkan peristiwa tersebut. Menurutnya, warga terpaksa memutuskan menandu Awan dengan berjalan kaki ke puskesmas, karena kondisi lautan sedang gelombang tinggi.

    Biasanya, kata dia, warga sakit atau ibu hamil diangkut dengan perahu nelayan menuju puskesmas.





    “Iya benar, warga yang ditandu itu bernama Awan, ia sakit dan terpaksa ditandu sejauh 15 kilometer atau 6 jam ke puskesmas,”ujarnya saat dikonfirmasi CNNIndonesia.com, Minggu (14/12).

    Ia bilang Awan terpaksa ditandu keluar dari desanya karena di sana tidak ada tenaga kesehatan. 

    Awan menderita luka patah lengan saat terjatuh akibat jalanan licin usai pulang dari kebun pala. Akibat kondisi luka yang membutuhkan pertolongan medis, Awan terpaksa ditandu keluar dari desanya menuju puskesmas.

    Warga menggotong Awan melintasi medan pegunungan yang curam, melewati jalan bebatuan, menyeberangi sungai, hingga melewati pantai.

    Warga yang turut dalam rombongan itu, bergantian menandu Awan dengan menggunakan batang bambu dan sehelai kain yang dipakai untuk melindungi pasien selamat sampai di puskesmas.

    Selama perjalanan mereka melewati dua desa yang juga tergolong miskin dari infrastruktur jalan masing-masing Desa Persiapan Kilyuar dan Desa Adm Karlomin baru sampai di Desa Adm Ottadem.

    “Jadi dari Desa Kildor ke Desa Adm Ottadem itu perjalanan selama 3 jam baru sampai, Desa Adm Ottadem sudah ada jalan menuju puskesmas,” ucap Farid.

    Lalu setibanya di Desa Adm Ottadem, warga kembali menyewa mobil pikap.

    Dari Desa Adm Ottadem menuju Puskes as Tamher Timur yang berlokasi di pusat Kecamatan Kesui Watubela warga harus menempuh perjalanan kembali selama 3 jam.

    “Jadi total perjalanan 6 jam, rinciannya, dari Desa Kildor ke Desa Adm Ottadem 3 jam, lalu dari Desa Adm Ottadem ke puskesmas juga 3 jam,” kata Farid.

    Dia mengatakan, warga Desa Kildor berharap Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur Fahri Husni Alkatiri segera membangun jalan lingkar kecamatan sehingga warga yang tergolong miskin tidak lagi sengsara.

    CNNIndonesia.com hingga saat ini belum mendapatkan pernyataan resmi dari Pemkab Seram Bagian Timur terkait kondisi tersebut. Bupati Kabupaten Seram Bagian Timur Fahri Husni Alkatiri yang dikonfirmasi terkait warga sakit ditandu sejauh 6 jam gegara tak punya jalan bagi ambulans ke kampung mereka belum merespons pertanyaan yang dilayangkan sejauh ini.

    (sai/kid)


    [Gambas:Video CNN]





    Source link

    Share. Facebook Twitter Pinterest LinkedIn Tumblr Email
    PewartaID

    Related Posts

    Menko Pangan Hingga Kepala BGN Ramaikan Konferensi Internasional ICMI

    December 15, 2025

    Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

    December 15, 2025

    PB HMI Tegaskan Putusan PTUN terkait Suhartoyo Wajib Ditaati

    December 15, 2025

    Leave A Reply Cancel Reply

    Demo
    Don't Miss

    Menko Pangan Hingga Kepala BGN Ramaikan Konferensi Internasional ICMI

    Berita Nasional December 15, 2025

     Melalui forum internasional ini, ICMI khususnya Majelis Pengurus Pusat (MPP) ICMI Bidang Pemberdayaan Pemuda, Perempuan,…

    Kisah Sabar Karyaman Reza Pahlevi di SEA Games 2025, Tak Sangka Sumbang 2 Medali Emas : Okezone Sports

    December 15, 2025

    Max Verstappen Bantah Ingin Comeback ke F1 sebagai Team Principal

    December 15, 2025

    Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

    December 15, 2025
    Stay In Touch
    • Facebook
    • Twitter
    • Pinterest
    • Instagram
    • YouTube
    • Vimeo
    Our Picks

    Menko Pangan Hingga Kepala BGN Ramaikan Konferensi Internasional ICMI

    December 15, 2025

    Kisah Sabar Karyaman Reza Pahlevi di SEA Games 2025, Tak Sangka Sumbang 2 Medali Emas : Okezone Sports

    December 15, 2025

    Max Verstappen Bantah Ingin Comeback ke F1 sebagai Team Principal

    December 15, 2025

    Yaqut Cholil Masih Saja Diagendakan Diperiksa KPK

    December 15, 2025

    Subscribe to Updates

    Get the latest creative news from SmartMag about art & design.

    Demo
    © 2025 ID Corner News

    Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.