
Jakarta, CNN Indonesia —
Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mengungkapkan jumlah korban meninggal dunia akibat bencana banjir dan longsor Sumatra bertambah menjadi 1.059 orang.
“Proses pencarian dan pertolongan per hari ini ditemukan tambahan 6 jasad. Di Aceh Utara 2 jiwa dan di Sumut, Tapanuli Tengah, 4 jiwa. Sehingga rekapitulasi korban meninggal per hari ini berjumlah 1.059 jiwa,” Ujar Kepala Pusat Data dan Informasi BNPB Abdul Muhari dalam konferensi pers, Rabu (17/12)
Untuk jumlah korban hilang, dari total tiga provinsi yakni Aceh, Sumatera Utara (Sumut) dan Sumatera Barat (Sumbar), hari ini berkurang 8 orang. Dari sebelumnya 200 orang, hari ini menjadi 192 orang.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Kemudian untuk jumlah pengungsi, hari ini berkurang 17.814 orang, sehingga total berjumlah 588.226 orang. Jumlah tersebut berkurang dari kemarin total 606.040 orang.
26 Wilayah masih tanggap darurat
Sementara itu, Abdul juga mengatakan saat ini masih ada 26 kabupaten/kota yang masih pada status tanggap darurat. Termasuk Kota Padang dan Pasaman yang memperpanjang status tanggap daruratnya.
“Secara tiga provinsi, ini masih ada 26 kabupaten/kota yang masih berada pada status tanggap darurat. Ada dua kabupaten di Provinsi Sumatera Barat yang memperpanjang status tanggap darurat, yaitu Kota Padang dan Pasaman Barat. Kota Padang ini mengalami banjir susulan beberapa hari yang lalu sehingga status tanggap darurat masih diperpanjang” ungkapnya.
Abdul mengatakan data tersebut akan terus diperbarui demi pemenuhan kebutuhan-kebutuhan khusus.
“Ini masih terus kita mutakhirkan. Dan saat ini kita lakukan juga nanti akan saya sampaikan secara lebih mendetail beberapa hasil pengumpulan data pilah yang sudah dilakukan enumerator di beberapa kabupaten/kota, khususnya di Provinsi Aceh dan Sumatera Utara,” ujarnya.
“Dan hari ini kita akan coba melihat beberapa hasil yang bisa disampaikan dari pengumpulan data pilah tersebut dan dalam kaitannya nanti pemenuhan kebutuhan-kebutuhan khusus yang muncul dari data yang sudah kita kumpulkan,” sambungnya.
(ugo)
[Gambas:Video CNN]

