Laporan Indeks Harga Konsumen (CPI) yang dirilis Kamis, 18 Desember 2025 menunjukkan kenaikan harga tahunan hingga November lebih rendah dari ekspektasi pasar. Kondisi ini membuat investor lebih optimistis, apalagi diperkuat prospek cerah sektor teknologi, khususnya setelah Micron menyampaikan perkiraan kinerja yang sangat kuat berkat lonjakan permintaan terkait kecerdasan buatan (AI).
Dikutip dari Reuters, Jumat 19 Desember 2025, pada penutupan penjualan indeks Dow Jones naik 0,14 persen ke level 47.951,85. Indeks S&P 500 menguat 0,79 persen menjadi 6.774,76, sementara Nasdaq melonjak paling besar, naik 1,38 persen ke 23.006,36.
Saham-saham teknologi menjadi penopang utama, dengan Micron Technology melonjak sekitar 10 persen setelah memproyeksikan laba kuartalan hampir dua kali lipat dari perkiraan analis. Indeks saham semikonduktor juga naik tajam, mencerminkan kuatnya sentimen di sektor AI.
Selain itu, saham Lululemon dan Starbucks ikut menguat setelah adanya kabar positif dari investor dan kinerja perusahaan. Trump Media & Technology bahkan melonjak 41 persen setelah mengumumkan rencana merger senilai lebih dari 6 miliar Dolar AS.

