Jakarta, CNN Indonesia —
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo melakukan mutasi dan promosi jabatan terhadap 1.086 personel yang terdiri dari perwira tinggi (Pati) dan perwira menengah (Pamen).
Mutasi tersebut tertuang dalam Surat Telegram nomor: ST/2781/XII/KEP./2025 tanggal 15 Desember 2025 yang ditandatangani oleh Asisten Kapolri Bidang SDM Irjen Anwar.
Dalam mutasi itu, Kapolri menunjuk Irjen Edy Murbowo yang sebelumnya menjabat Kakorbinmas Baharkam Polri menjadi Kapolda NTB menggantikan Irjen Hadi Gunawan yang pensiun.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Posisi yang ditinggalkan Edy kemudian akan digantikan oleh Brigjen Kalingga Rendra Raharja yang sebelumnya menjabat sebagai Auditor Kepolisian Utama Tingkat II Itwasum Polri.
Selain itu, Sigit juga menarik kembali Irjen Yassin Kosasih yang sebelumnya ditugaskan di Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Ia menugaskan Kosasih untuk posisi agen Intelijen Kepolisian Utama TK. I Baintelkam Polri.
Kapolri juga merotasi Komjen I Ketut Suardana yang sebelumnya ditugaskan di Badan Perlindungan Pekerja Migran Indonesia sebagai Pati Itwasum Polri dalam rangka pensiun.
Dalam mutasi itu, Kapolri juga memutasi 7 Wakapolda, yakni Wakapolda Bangka Belitung, Kombes Murry Mirranda; Wakapolda Sumatera Selatan, Brigjen Rony Samtana; Wakapolda Sumatera Utara, Brigjen Sonny Irawan; Wakapolda Kalimantan Timur, Brigjen Adrianto Jossy Kusumo; Wakapolda Riau, Brigjen Hengki Haryadi; Wakapolda Kalimantan Tengah, Brigjen Yosi Muhamartha.
Terakhir, Kapolri juga memberikan promosi terhadap 35 Polwan untuk mengisi jabatan mulai dari Wakapolda hingga Kapolres.
Dari 35 polwan yang mendapat promosi itu, salah satunya adalah Brigjen Sulastiana yang dipercaya menduduki jabatan sebagai Wakapolda Papua Barat.
Selain itu, sebanyak 17 Polwan mendapat promosi ke jabatan Kombes. Salah satunya adalah Kombes Sumarni yang didapuk menjadi Kapolres Metro Bekasi.
Lalu 11 polwan lainnya mengisi posisi Direktur Reserse Perlindungan Perempuan dan Anak serta Pemberantasan Perdagangan Orang (Dirres PPA dan PPO) di berbagai Polda.
(fiq/agt)
