Berita Liga Italia: Proses penjualan San Siro kepada AC Milan dan Inter Milan kini tengah menghadapi hambatan hukum yang serius setelah munculnya empat gugatan banding.
Menurut laporan dari Calcio e Finanza, total ada empat banding yang saat ini sedang menunggu keputusan di Pengadilan Administratif Regional Lombardy (TAR). Hal ini tentu menghambat rencana besar kedua klub tersebut.
Pemerintah Kota Milan secara resmi telah mengajukan pembelaan terakhir mereka terkait tahap akhir penjualan stadion Giuseppe Meazza. Kawasan di sekitar stadion juga menjadi bagian integral dari kesepakatan yang sedang diperdebatkan ini.
Banding pertama telah diajukan sejak tahun 2022 oleh Gabriella Bruschi bersama 66 warga lainnya. Mereka menuntut pembatalan Resolusi Dewan No.1379/2021 yang mengonfirmasi kepentingan publik atas usulan pembongkaran stadion lama.
Gugatan kedua diajukan oleh Asosiasi Gruppo Verde bersama 52 pemohon lainnya dengan alasan yang hampir serupa. Mereka keberatan dengan rencana penghancuran Meazza untuk membangun kompleks olahraga multifungsi yang baru.
Perselisihan hukum semakin meluas dengan munculnya banding ketiga, yang juga diajukan oleh Gruppo Verde dengan 99 pemohon. Kali ini, mereka menentang pedoman pembelian seluruh kompleks real estat “Ambito GFU San Siro”.
Selain dari kelompok masyarakat, gugatan juga datang dari internal dewan kota melalui Resolusi Dewan No.71/2025 yang disetujui September lalu. Resolusi ini mendefinisikan elemen penting penjualan kompleks stadion sebagai Fungsi Perkotaan Utama San Siro.
Artikel Tag: San Siro
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/bola/penjualan-area-san-siro-dihambat-dengan-empat-gugatan-banding
