Berita MotoGP: Marc Marquez kembali menjadi pusat perhatian jelang MotoGP 2026. Meski baru menjalani operasi bahu, Ducati menilai sang juara dunia tetap layak dijagokan dalam perebutan gelar.
Status Marc Marquez sebagai kandidat kuat juara MotoGP 2026 tidak banyak berubah meski ia baru saja mengalami cedera serius. Penampilannya yang dominan sepanjang musim 2025 membuat banyak pihak tetap menempatkannya sebagai tolok ukur utama di lintasan.
Cedera tersebut terjadi di Grand Prix Indonesia setelah Marquez terlibat insiden dengan Marco Bezzecchi. Awalnya, tim medis menilai tidak diperlukan tindakan besar. Namun pemeriksaan lanjutan menunjukkan bahwa operasi tidak bisa dihindari. Dalam kecelakaan itu, Marquez bahkan membengkokkan baut di lengan kanannya yang sebelumnya dipasang pasca kecelakaan Jerez 2020.
Pengalaman pahit dari cedera tersebut membuat Marquez bersikap lebih hati hati. Ia mengakui proses pemulihan kali ini terasa “menantang”, terutama secara mental. Namun pembalap asal Cervera itu sadar bahwa kesabaran menjadi kunci jika ingin kembali bersaing di level tertinggi dan memperjuangkan gelar bersama Ducati.
Bos Ducati Corse, Luigi Dall’Igna, menanggapi situasi tersebut dengan optimisme. Ia menilai pemulihan Marquez berjalan sangat positif dan tidak melihat adanya dampak jangka panjang terhadap performanya.
“Secara jujur, saya melihat dia akan tampil bagus,” ujar Dall’Igna kepada Moto.IT. “Pemulihannya terlihat berjalan dengan baik. Dia sudah mulai memberi beban pada bahunya dengan cara yang normal, seperti sebelum kecelakaan.”
Ia menambahkan, “Dia seharusnya sudah bisa kembali naik motor sekarang, kalau bukan besok maka minggu depan. Jadi saya pikir kami tidak akan merasakan konsekuensi apa pun dari insiden itu.”
Marquez sendiri berharap bisa kembali tepat waktu untuk tes pramusim di Sepang pada Januari, meski belum memberikan konfirmasi resmi. Beberapa pihak, termasuk Jorge Lorenzo, sempat memprediksi Marquez akan kehilangan sedikit keunggulan saat kembali, namun Ducati tetap percaya diri.
Musim 2025 menjadi bukti kekuatan Marquez setelah ia mengoleksi 11 kemenangan Grand Prix dan 14 kemenangan sprint. Dengan Ducati yang diperkirakan kembali memiliki motor tercepat, sulit untuk tidak menempatkannya sebagai favorit.
Meski begitu, Marquez menyadari persaingan tidak akan mudah. Ia menyebut Marco Bezzecchi, Francesco Bagnaia, Alex Marquez, serta Pedro Acosta sebagai rival utama, seiring meningkatnya performa Aprilia dan KTM menjelang musim 2026.
Artikel Tag: Marc Marquez, Gigi Dall’igna, MotoGP 2026, Ducati
Published by Ligaolahraga.com at https://www.ligaolahraga.com/motogp/bos-ducati-yakin-cedera-tak-halangi-marc-marquez-raih-juara-motogp-2026

