=Peluang Persib Bandung Juara AFC Champions League 2 2025-2026 Cuma 1 Persen. (Foto; Instagram/persib)
BANDUNG – Persib Bandung baru saja mengukir sejarah dengan melangkah ke fase gugur AFC Champions League 2 (ACL 2) 2025-2026. Namun, di tengah euforia tersebut, sebuah laporan statistik dari Footy Ranking memberikan gambaran realistis sekaligus menantang bagi sang juara bertahan Super League.
Berdasarkan analisis peluang yang dirilis via akun X @FootyRankings, Maung Bandung hanya diberikan probabilitas sebesar 1 persen untuk keluar sebagai juara di akhir kompetisi. Angka minimalis ini menempatkan Persib sejajar dengan beberapa klub lain seperti Macarthur FC (Australia), Tampines Rovers (Singapura), serta dua wakil Thailand, Ratchaburi dan Bangkok United.
Sementara itu, raksasa Arab Saudi, Al Nassr, memuncaki daftar favorit juara dengan persentase mencapai 45 persen, disusul oleh Gamba Osaka dari Jepang dengan peluang 12 persen. Meskipun angka 1 persen tersebut terkesan mengecilkan, statistik lain justru menunjukkan sisi positif bagi armada Bojan Hodak.
1. Menakar Kans di Fase Gugur dan Skenario Undian
Walaupun peluang mengangkat trofi dinilai kecil, Persib diprediksi memiliki napas yang cukup panjang di fase sistem gugur. Laporan yang sama menyebutkan bahwa Persib mempunyai kans sebesar 45 persen untuk menembus babak perempatfinal.
Angka ini cukup logis mengingat status Persib sebagai juara grup yang menempatkan mereka di Pot 1 Wilayah Timur dalam undian mendatang. Keuntungan ini membuat Persib terhindar dari pertemuan dini dengan tim-tim kuat seperti Gamba Osaka atau Macarthur FC di babak 16 besar.
Nasib Persib akan ditentukan dalam proses drawing yang dijadwalkan berlangsung pada 30 Desember 2025 di AFC House, Kuala Lumpur, Malaysia. Karena regulasi AFC melarang pertemuan tim dari grup yang sama di babak 16 besar, Persib dipastikan tidak akan bertemu kembali dengan Bangkok United.
Hal ini mempersempit calon lawan Maung Bandung menjadi tiga tim dari Pot 2, yakni Pohang Steelers (Korea Selatan), Cong An Ha Noi FC (Vietnam), atau Ratchaburi FC (Thailand).

